Mohon tunggu...
Adrian Susanto
Adrian Susanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - aku menulis, aku ada

pekerjaan swasta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kereta Api Argo Parahyangan

24 Juni 2019   10:50 Diperbarui: 24 Juni 2019   11:28 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Mau kemana dek?"

"Pulang ke Bekasi, bang."

"Oya, kenalkan. Saya Agus. Saya dari Pangkalpinang. Mau ke Bandung."

"Aku Iqbal. Aku ke Bekasi."

"Ya, tadi sudah kau bilang."

Iqbal hanya tersenyum. Kembali dia melihat-lihat ke arah belakang.

"Kelihatannya kamu gelisah amat. Ada apa?"

Iqbal mendekatkan kepalanya ke arahku. "Aku ini anak Patriot, bang " Lagi-lagi dia melihat-lihat sekitarnya. "Semalam rusuh, bang. Satu anak Jakmania mati. Mereka menyerang kami. Aku terpisah dari kelompok. Semalaman aku bersembunyi di kosan cewekku."

"Emangnya rusuh kenapa?"

"Biasalah bang. Orang kalau kalah kan tak mau terima. Pelampiasannya ya rusuh."

Iqbal kemudian bercerita soal pertandingan Persija dan Patriot Chandrabhaga FC, yang dimenangi Patriot: 0 -- 1. Pertandingan itu seru, malah cenderung panas. Hal itu terlihat dari jumlah kartu merah dan kartu kuning yang dikeluarkan. Beberapa pemain juga terlibat perang mulut hingga adu fisik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun