Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Mengajukan Kredit Tanpa Diketahui Penjamin, Sudah Siapkah dengan Risiko?

1 Oktober 2024   13:46 Diperbarui: 1 Oktober 2024   22:01 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kartu kredit, belanja dengan kartu kredit. (SHUTTERSTOCK/NATTAKORN_MANEERAT via KOMPAS.com)

Just Sharing....

Sari seorang pekerja kantoran. Usianya masuk kategori Gen Z. Enam bulan lalu Sari mengajukan kredit paylater. 

Tiga bulan pertama lancar. Tapi tiga bulan terakhir sampai dengan closing sistem per 31 Agustus 2024 oustanding tidak berkurang. Yang bertambah malah denda keterlambatan 

"Tak terhubung. Nomor sudah terblokir. Alamat kost sudah pindah," demikian laporan hasil penanganan akun Sari.

Namun pegawai tak habis akal. Bila tak ketemu di kontrakkan, mengapa tak coba di cari ke alamat di E KTP. Siapa tahu pihak keluarga bisa memberi info dimana kini si nasabah berdomisili. 

Kedatangan pegawai disambut orang tua nasabah yang tak tau apa -apa terkait kredit anak mereka. Bahkan terkejut manakala diinfokan besar kewajiban cicilan yang belum terbayar. 

Mereka juga tak paham mengapa nomor HP Sari yang terdaftar di sistem tak sama dengan nomor HP yang digunakan tuk komunikasi sehari-hari di rumah. Pegawai kemudian hanya menitipkan pesan lalu pulang. 

Besoknya Sari komplen via chat WA. Tak terima gara -gara kedatangan pegawai ke rumahnya bikin bapak nya masuk UGD (Unit Gawat Darurat). 

Tekanan darahnya naik ketika tau anaknya punya hutang di perusahaan pembiayaan. 

Siapa yang harus disalahkan? Pegawai yang mencari nasabah ke rumahnya atau kah Sari yang tak pernah menginfokan terkait kreditnya pada keluarganya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun