Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Tiga Aspek Lain dalam Pembiayaan Kredit Kendaraan dan Multiguna yang Menentukan Disetujui atau Tidak

10 Januari 2022   13:45 Diperbarui: 10 Januari 2022   19:45 1327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sedang melakukan transaksi pembelian mobil. Sumber: Shutterstock/Tzido Sun via Kompas.com

Aspek ketiga, dari pihak mana sumber order itu diperoleh. 

Order pengajuan nasabah biasanya datang dari 2 sumber, yakni dari database konsumen yang dikelola oleh internal dan dari referensi (rekomendasi) pihak ketiga. Pihak ketiga ini bisa pihak showroom ( dealer) ato agen ( mediator) yang dikelola pihak pembiayaan. 

Rekam jejak nasabah, terkhusus yang masuk dalam kuota default (macet) biasanya akan dibedah by data by sumber order. 

Hasilnya akan menjadi kebijakan perusahaan membagi mana pihak ketiga yang paling banyak nasabah dari mereka menunggak dan mana yang selalu lancar- lancar aja. Skalanya mulai dari yang berat, sedang dan ringan.

Penggolongan dalam bentuk matriks seperti ini penting dalam menilai kualitas order dan perlakuan khusus dalam analisa kredit. .

Lagi pula pasar pembiayaan kendaraan di Indonesia hampir 70 persen disumbang oleh pihak showroom lantaran kemampuan finansial warga di tanah air yang rata-rata jauh dari harga tunai kendaraan. 

Karena prosentasenya besar, kehati-hatian dan kepercayaan berbalut simbiosis mutualisme layak dijaga dan dipertahankan. 

Baca juga : "Pertimbangan Tempat Jaminan Surat dan Dokumen Aset Ketika Mengajukan Kredit yang Kerap Diabaikan Nasabah"

Salan, 

Brader Yefta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun