2. Jika sedang memasak, segeralah mematikan kompor dan mencabut semua peralatan yang menggunakan listrik untuk mencegah terjadinya kebakaran
3. Bila berlarian keluar ruangan, pastikan tidak menginjak pecahan kaca, pecahan genteng atau material lain. Hindari berlari keluar lalu berlindung dibawah pohon, tiang listrik, atau gedung yang kemungkinan bisa saja roboh atau tumbang
4. Jangan gunakan lift andai sudah terasa goncangan. Lewat tangga darurat saja.Bila sudah dalam elevator, tekan semua tombol dan gunakan interphone untuk panggilan kepada pengelola bangunan.
5. Kenali bangunan yang memiliki struktur kuat seperti pada sudut bangunan yang biasanya dinamakan kolom yang terhubung langsung ke dasar pondasi. Biasanya insinyur teknik sipil memasang tulangan pada desain untuk mendukung tahanan terhadap daya gempa
6, Ikuti instruksi evakuasi bila sekiranya Anda memang telah berada dalam ruangan bersama petugas keamanan.
Bila berada di dalam kendaraan (mobil)Â
1. Yang  pasti akan kehilangan kontrol terhadap  kendaraan bila terjadi gempa bumi besar
2. Menjauh dari persimpangan dan pinggirkan kendaraan di kiri bahu jalan dan berhentilah
3. Ikuti instruksi dari petugas berwenang dengan memperhatikan lingkungan sekitar dan melalui alat komunikasi lainnya seperti gawai (HP) atau siaran radio di dalam kendaraan
Tsunami, Prabencana dan Saat Bencana, Mesti Ngapain
Tsunami adalah rangkaian gelombang laut yang mampu menjalar dengan kecepatan mencapai lebih dari 900 km/jam atau lebih dan lokasinya di tengah laut. Disebabkan oleh gempa bumi yang terjadi di dasar laut,runtuhan di dasar laut,atau bisa juga diakibatkan letusan gunungapi di laut. Saat gelombang dari laut itu mencapai pantai yang dangkal, teluk atau muara sungai,kecepatannya akan berkurang namun ketinggian gelombang akan meningkat sekian meter dan bersifat merusak.