Bila itu terjadi, maka sama saja kalian telah mencabik-cabik hatiku.
Â
Aku sungguh takut bila nanti saat di rumah yang kudengar hanyalah pertengkaran dan kekerasan di antara kalian. Bila itu terjadi, maka sama saja kalian telah mengajariku bagaimana menjadi pribadi yang kasar.
Â
Aku sungguh takut bila kebengisan telah menggelapkan akhlak dan moral kalian. Bila itu terjadi, maka kuucapkan selamat datang untuk trauma di masa depan.
Â
Ayah, bunda...
Lihatlah jam dinding itu. Setiap detik yang berdentang akan kita lalui bersama.
Aku sungguh masih begitu naif tentang dunia ini. Bahkan aku terlalu takut untuk mengenal dunia baruku.
Â
Mungkinkah aku akan tumbuh menjadi sosok yang berguna?