Mohon tunggu...
Aditya Wahyu Bambang Pratama
Aditya Wahyu Bambang Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

UINKHAS PAI 2019 T20191305 Untuk memenuhi tugas kuliah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengertian Filsafat Pendidikan

24 Juni 2022   07:04 Diperbarui: 24 Juni 2022   07:19 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Immanuel Kant dengan tepat membagi pengetahuan manusia menjadi empat bagian, sehinngga kritik Kant memiliki dampak yang luar biasa pada sejarah filsafat modern. Filsafat kritisbertujuan untuk menjembatani konflik antara Rasioanlisme dan empirisme, atau merupakan perpaduan antara rasionalisme dan empirisme, yang disebut Kritisme. Kritik Kant terhadap buku Kant " Critique of Pure Reason " (karya terbsesar tahun 1781) setidaknya membuktikan bahwa sains kredibel jika mememnuhi syarat, yaitu dasar apriori. Oleh karena itu,  dalam kritikantya kant menjelaskan bahwa ciri pengetahuan adalah pemahaman yang umum, mutlak dan aktual.

David Hume

David Hume dilahirkan pada 25 April 1711 di Edinburgh, Skotlandia. Ayahnya memiliki sebuah peternakan kecil di dekat Berwick, dan meninggal ketika Hume umur dua tahun. Ibunya berasal dari keluarga hakim yang sangat cerdas dan independen. Namun, setelah kemtian suamianya, dia mengabadikan hidupnya untuk membesarkan dan merawat tugas anak, termasuk Hume. Hume didorong untuk belajar hukum. Pada usia 12 tahun, ia masuk Universitas Edinburgh. Namu  ia Kemudian lulus kuliah tanpa gelar dan memutuskan untuk teurs belajar sendiri dirumah. Hume menyatkan bahwa ia hanya tertarik pada filsafat dan pendidikan umum.

David hume itu mengemukakan pemikiranya tentang idealisme , bahwa idealism merupakan pengetahuan pengalaman yang silir berganti masing-masing pengalaman  pendengaran impeherensif, david hume ini adalah prang empiris  tidak akan langsung percaya terdahap hipotesa atau wacana  karna mendahulukan keraguan, harus ada sebuah bukti atau penelitian terhadap hipotesa tersebut. Empirisme adalah pemahaman filosofis yang menekankan peranya dalam generasi pengetahuan serta menyangkal peran mengapa empirisme memberikan logika ilmiah dalam tumuhnya ilmu pengetahuan. Sementara ide yang dipakai dalam empirisme anatara lain adalah semua pengetahuan yang berasal dari indera dan pengamatan. Contohnya rumah kalau orang rasionalis pasti akan langsung percaya kalau rumah tersebut ada orangnya karena manusia membuat rumah pastinya kan tujuanya untuk berteduh, tapi kalau orang Empiris pasti akan medahulukan yang namanya keraguan , harus ada sebuah bukti atau penelitian nah dengan begitu akan adanya pengulangan dan dapat menemukan beberapa ide.

Elea

Parmanides menentang ini, dengan alasan bahwa realitas bukamlah gerakan dan perubahan. Hal yang sangat penting tentang Parmenides adalah dia telah menemukan secara mendalam ide dan konsep " keberadaan". Menurut Parmenides, "apa itu?" ini disebut kebenara yang tak terbantahkan. Sehubungan dengan "sesuatu", orang dapat mengklaim bahwa "apa yang ada"  atau " apa yang tidak ada" adalah ada dan tidak ada. Kedua asumsi tersebut salah karena tidak mungkin " sesuatu" tidak ada, atau "sesuatu" tidak mungkin ada dan tidak ada. Tidak mungkin untuk "hal-hal yang tidak ada",dan "hal-hal yang ada" . Anda  dapat memikirkanya, dan hanya ada "apa yang ada" di jelas bahwa " apayang ada " dan " apa yang tidak ada ". Tidak ada kompromi yang mungkin.

            Secara fisik, ini setara dengan putaran yang menempati ruang, tetapi tidak memerlukan tambahan yang sudah ada. Jadi kalau itu ruang kosong, ada yang lebih dari itu, jika ada ruang kosong, diluar yang ada masih ada sesuatu yang lain lagi.

Zeno

Zeno merupakan seorang ahli filsafat yunani yang lahir sekitar tahu 490 SM. Plato menggambarkan Zeno sebagai pria tinggi, kulitnya bersih dan dicintai oleh Parmenides. Zeno dikenal dengan beberapa tulisanya yiatu paradox yang membuat orang bertanya-tanya atau penasaran. Para ahli filsafat dari zamannya sampai saat ini sebagain besar idenya berasal dari Aristoteles, dimana plato menuduhnya sebagai pembela Parmenides, yang menggambarkan Zeno sebagai penemu dialektika yang hilang.

Zeno juga dikenal sebagai salah satu contoh anti-logika pertama. Inilah Paradox yang membingungkan dan membuat penasaran para ahli filsafat sejak milenium terakhir merupakan karya-karyanya salah satunya tentang anak panah yang berusaha membuktikan bahwa gerakan tersebut adalah ilusi dan tidak ada ruang kosong. Ada berbagai alasan untuk membuktikan bahwa suatu gerakan adalah ilusi, bukti meliputi hal-hal berikut :

Pelari yunani yang terkenla Achilles, tidak mampu mengejar kura-kura yang berlari pada jarak tertentu didepanya. Setiap Achilles mencapai kura-kura mulai berlari, sehingga terjadi berulang-ulang karena kura-kura sudah meninggalkan titik awal, dan akibatnya Achilles tidak bisa mengejar kura-kura. Bukti lain dari adalah bahwa panah yang ditemakkan dari busur tidak benar-benar bergerak, tetapi menghentikan setiap kali, seperti sedang berusaha.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun