Tren Laba dan Tren Harga
Untuk memahami hal ini lebih dalam, kita dapat mengamati perubahan tren laba dan tren harga yang terjadi pada sebuah saham. Kedua tren tersebut ibarat "saudara kembar".Â
Perubahan laba yang berhasil dicetak oleh perusahaan biasanya akan mempengaruhi pergerakan harga sahamnya. Oleh sebab itu, sewaktu laba perusahaan bertumbuh dari tahun ke tahun, maka harganya pun akan meningkat mengikuti tren laba tersebut.
Sudah ada cukup banyak kasus yang memperlihatkan hal ini. Sebut saja pergerakan harga saham-saham "bluechip", seperti BBCA, BBRI, ICBP, ASII, UNVR, dan HMSP.Â
Dalam jangka pendek, katakanlah harian atau mingguan, pergerakan harganya tampak begitu acak, sehingga tidak terlihat hubungan antara tren laba dan tren harga. Namun, dalam jangka panjang, katakanlah tahunan, hubungan tadi dapat diamati dengan jelas.Â
Jadi, kalau ada yang bertanya, "Sampai kapan saya harus bersabar menahan sebuah saham", maka jawaban terbaik yang bisa diberikan adalah "Sampai terjadi perubahan fundamental pada perusahaan."Â
Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H