Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenang Pablo Neruda: Diplomat yang Puitis dan Romantis

23 September 2016   07:34 Diperbarui: 23 September 2016   07:53 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pablo Neruda Seorang Duta Besar yang Gemar Berpuisi/ www.colombotelegraph.com

Sentuhan cintamu menyelimutiku, seperti rambat anggur di tebing sedih.

Aku telah melupakan cintamu, tetapi seakan-akan selalu melihat sekilas bayangmu di setiap jendela.

Karenamu, wewangian memabukkan musim panas menyakitiku; karenamu, aku kembali mencari tanda yang mempercetat hasrat: bintang yang jatuh, benda yang runtuh.

Walaupun judulnya Cinta, isinya justru menunjukkan perasaan sakit hati. Perasaan itu tampak jelas pada larik: “Seperti sekuntum bunga pada wewangiannya, aku terikat kenangan samar tentangmu. Aku hidup dengan luka amat pedih; andai kau sentuh aku, kau membuat kerusakan tak tersembuhkan”.

Sebaliknya, kontradiksi yang lain juga tampak pada puisi Aku Tak Mencintaimu berikut ini.

Aku Tak Mencintaimu…

Aku tak mencintaimu sebagai mawar terindah, atau batu topaz, atau panah anyelir meluncurkan api.

Aku mencintaimu laksana benda gelap asing dicintai, rahasia, antara bayangan dan jiwa.

Aku mencintaimu sebagai tumbuhan tanpa bunga.

Namun tetap mengandung serbuk bunga tersembunyi;

Berkat cintamu adalah wangi khas asing, muncul dari bumi, bersemayam dalam tubuhku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun