Walaupun partai koalisi akan diberi kesempatan untuk mengajukan calon, kompetensi profesional akan menjadi prioritas utama.
Langkah ini mencerminkan niat Prabowo untuk membentuk pemerintahan yang lebih fokus pada efisiensi dan profesionalisme, menggantikan sistem lama yang terlalu banyak dipengaruhi oleh politik.Â
Jika berhasil, zaken kabinet diharapkan dapat meningkatkan tata kelola pemerintahan dan menyelesaikan masalah-masalah nasional yang mendesak.
Tantangan Menerapkan Zaken Kabinet di Indonesia
Meskipun konsep zaken kabinet menjanjikan, ada beberapa tantangan besar.Â
Pertama, partai politik di Indonesia memiliki peran dominan dalam menentukan susunan kabinet.Â
Posisi menteri sering kali menjadi imbalan politik bagi partai-partai koalisi yang mendukung presiden.Â
Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, menjelaskan,Â
"Membentuk kabinet berbasis keahlian akan sulit jika tetap terikat pada kompromi politik. Partai politik cenderung menuntut posisi sebagai imbalan atas dukungan mereka."
Selain itu, budaya politik di Indonesia sering kali mengutamakan kepentingan pribadi atau kelompok.Â
Untuk mewujudkan zaken kabinet, diperlukan perubahan paradigma di kalangan elit politik, agar lebih berorientasi pada pelayanan publik daripada kekuasaan pribadi.
Potensi dan Manfaat Jika Zaken Kabinet Terwujud
Jika zaken kabinet berhasil diterapkan, manfaatnya bisa sangat besar.Â