Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

6 Tips Maksimalkan Masa On Job Training

14 April 2023   13:03 Diperbarui: 14 April 2023   16:53 1126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kedua, pahami tugas pokok dan situasi kerja

Yang penting itu kita tahu pekerjaan utama kita itu apa. Apa yang mesti kita lakukan di kantor itu. carilah informasi sedetail itu. 

Biasanya dibagikan kertas kerja yang menjelaskan uraian kerja kita apa saja. Tanyakan juga kepada atasan langsung jika ada yang belum jelas.

Memahami tugas pokok dan fungsi pekerjaan itu urgen di masa OJT ini. Dari sinilah atasan bisa menilai apakah kita ada kans jadi karyawan yang sigap atau tidak. Termasuk atasan bisa menilai bagaimana kita membangun kerja sama dengan yang lain.

Ketiga, pelajari manajemen kantor

Saat masa OJT ini pelajarilah dengan detail dan saksama manajemen kantor. Apakah manajemennya ok atau malah tidak bagus. 

Misalnya dalam hal penggajian dan insentif lainnya. Apakah selama ini sudah sesuai dengan regulasi atau tidak.

Boleh jadi ada gap antara pengetahuan awal kita dengan masa yang kita lalui selama OJT. Maksud saya, jika gambaran riil itu jauh dari ekspektasi kita, masih ada harapan untuk cari pekerjaan baru.

Namun, jika sesuai, silakan dilanjutkan. Cari informasi pula bagaimana mekanisme kenaikan jabatan di kantor ini, termasuk ujuran rupiah yang diterima. 

Apakah sesuai, apakah mendekati sesuai, atau jauh dari kata sesuai. Ini juga jadi pertimbangan diri kita. Mumpung belum teken kontrak.

Keempat, kenyamanan yang utama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun