Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

3 Manfaat Anak-Anak Diberi Kesempatan Tampil Kultum Ramadan

27 Maret 2023   00:13 Diperbarui: 27 Maret 2023   00:17 883
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Santriwati di Dauman Quran Bandar Lampung. Koleksi foto Khamidah Eka Safitri

Jangan dibandingkan kami anak-anak kota dengan anak pondok pesantren ya. Tentu jauh sekali.

Kami ini belajar otodidak. Ada yang contek habis gaya Kiai Sejuta Umat Zainudin Mz. Ada juga yang dimirip-miripkan Aa Gym, ada pula lainnya.

Pokoknya, coba dulu. Soal hasil belakangan. Yang penting ada kesempatan tampil. Bagus tidaknya nanti kami evaluasi bareng-bareng.

Saya menilai sekarang juga bagus kalau tradisi itu masih dijaga. Beri kesempatan kepada anak muda untuk menjadi pengisi kultum.

Mungkin yang paling pas usia SMA atau anak kuliahan. Tapi kalau ada yang SMP, juga bagus.

Tidak mesti juga yang laki-laki. Jika ada yang punya talenta mubaligah atau ustazah, itu malah makin keren.

Manfaat tradisi kultum anak muda ini bagus.

Pertama, kaderisasi

Setidaknya ini ikhtiar mengader remaja kita siap tampil. Sekarang mungkin jadi pengisi kultum.

Besok-besok kalau sudah lihai, bisa menjadi khatib Jumat. Atau setidaknya bisa menjadi pembawa acara kalau Jumat sebelum khatib naik mimbar.

Kaderisasi ini penting di masjid, baik di lingkungan rumah maupun di sekolah. Dengan adanya regenerasi, kita takkan kehilangan generasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun