Letaknya di kaki Gunung Pulosari membuat suasana kampung ini sejuk, asri, dan indah. Jika malam, pemandangan di bawah indah terlihat dari puncak gunung.
Sungai-sungai jernih membelah Kadujurig dan menjadi sumber utama air bagi warga setempat. Air mengalir langsung dari mata air di kaki gunung. Jernih dan deras.
Beberapa warga menampungnya untuk kolam mereka dengan ikan-ikan sebagai peliharaan. Anak-anak kampung ini acap bermain di aliran sungai yang bersih dan jernih.
Di kampung inilah, Abdul Hakim lahir dari pasangan Mukhtasyar bin Jawarsa dan Hj. Atiyah binti H. Jasrif. Hakim anak ketiga. Dua kakaknya yang lain adalah M Aceng Hendrawan (almarhum) dan Hj Juhaenah atau biasa disapa Teh Enjuh.
Selamat mengikat pembaca dengan feature. Andai tidak mengikat, ya tak masalah. Yang penting kita berusaha menyajikan karya yang layak, pantas, relevan, dan menarik. [Adian Saputra]
Foto pinjam dari sini
Jika berkenan silakan membaca beberapa artikel menarik di Kompasiana
6 Tips Produktif Menulis Kala Ramadan
4 Alasan Mahasiswi Perguruan Tinggi Islam Pakai Jilbab Hanya di Kampus
Agama Saya Jurnalisme, Agama Kamu Apa