Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

PHK dan Urgensi Penghasilan Dobel Gardan

24 Februari 2023   19:44 Diperbarui: 28 Februari 2023   14:21 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: Freepik

Saban bulan saya tetap nafkahi. Kadang saya ada simpanan juga duit buat bensin sehari-hari Si Kuning dan pegangan untuk belanja-belanji anak-anak. Maklum, dua anak cowok, Nuh dan Mirai, makannya banyak, hahaha.

Saya ingin memendekkan kesimpulan dobel gardan ini. Kalau penghasilan dobel, banyak manfaatnya.

Kesatu, ada cadangan jika ada masalah keuangan

Seperti tadi saya sampaikan, jika dobel gardan penghasilan, jika satu pihak ada persoalan keuangan, masih ada cadangan. Setidaknya tidak ngebelangsak amat. 

Ngebelangsak ini entah bahasa apa. Saya dengar dari dai sejuta umat KH Zainuddin MZ. Jadul banget ya.

Kedua, bisa menabung buat pendidikan anak

Jika dobel gardan, ada slot buat tabungan. Sejak 2009 lalu saya menabung dengan skema unit link asuransi pendidikan anak yang pertama, Nuh. Saya menabung tidak banyak, hanya lima ratus ribu rupiah tiap bulan.

Alhamdulillah Oktober 2019 lalu genap setahun dan bisa dicairkan. Uangnya lumayan juga dipakai buat tambahan beli kendaraan. Ya Si Kuning yang dari awal saya ceritakan.

Saya juga menabung untuk tabungan hari tua. Satu di bank konvensional, satu lagi di bank syariah swasta. 

Saya tidak cari ribanya. Sekadar untuk menyimpan uang saja. Kalau ditaruh di bawah bantal, repot urusan. Bisa ditarik terus saban hari.

Ketiga, menambah aset

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun