Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mengukur Kepantasan Kaus Oblong dan Celana Jeans di Rumah Tuhan dan Institusi Pendidikan

16 Januari 2023   13:17 Diperbarui: 16 Januari 2023   16:35 1974
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bersama dua mahasiswi tahun 2019 kala aktif menjadi pengajar tamu. Dokumentasi pribadi

Dosen luar biasa di sini adalah mereka yang diminta mengajar karena dinilai punya keahlian tertentu. Mungkin karena saya jurnalis, makanya kampus meminta saya mengajar mata kuliah itu.

Waktu awal mengajar saya mengenakan kaus. Bukan kaus oblong, melainkan kaus berkerah. Celana yang saya kenakan juga jeans dalam kondisi baik meski warnanya pudar. 

Saya memasukkan bagian bawah kaus saya ke lapisan celana sehingga rapi jali. Kancing terakhir kaus berkerah pun saya katupkan supaya makin elegan.

Sepatu sport Reebok saya kenakan, dulu kondisinya masih baru sekali. Itu kisaran tahun 2015 akhir. Saya beli sepatu Reebok itu Rp600 ribu, itu sisa honor mengedit buku.

Intinya penampilan saya mengajar cukup rapi. Waktu mengajar pun tak ada masalah dalam penerimaan teman-teman mahasiswa. 

Karena saya berpakaian demikian, ditambah hanya modal spidol saja, saya sempat dikira kakak tingkat. Alhamdulillah.

Persoalan baru muncul begitu saya melihat ada spanduk besar tentang aturan berpakaian di kampus. Saya kaget juga, hahaha. 

Rupanya mahasiswa dan dosen dilarang menggunakan celana jeans. Bagi dosen malah disuruh pakai kemeja, syukur-syukur pakai dasi. Alamak.

Tapi saya terbilang "nakal". Aturan itu saya abaikan saja. Perilaku ini jangan dicontoh ya.

Lagipula saya menilai apa yang sejauh ini saya sampaikan di kelas oke-oke saja. Soal penampilan, saya menilai juga masih rapi dan pantas. 

Kalau disuruh pakai kemeja ini yang repot karena saya cepat sekali berkeringat. Agak tertolong jika ruangan ada mesin pendingin udara yang kapasitas kerjanya baik dan bukan sekadar cangkang saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun