Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Penghafal Al Quran Jadi Model?

5 Januari 2023   23:04 Diperbarui: 5 Januari 2023   23:10 1493
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Khamidah Eka Safitri. [Dokumentasi Pribadi Khamidah]

Nama lengkap perempuan berparas cantik ini Khamidah Eka Safitri. Saya berkenalan pertama kali lewat media sosial tahun lalu. Khamidah pernah menjadi Putri Hijab Lampung tahun 2020. Pada perhelatan Putri Hijab Indonesia, ia meraih runner up II.

Khamidah menyelesaikan pendidikan setingkat SMA-nya di MAN 1 Bandar Lampung, tak jauh dari kampus UIN Raden Intan Lampung, tempat saya pernah menjadi dosen luar biasa selama lima tahun.

Mida, demikian ia biasa disapa, kini kuliah di Institut Ilmu Quran (IIQ) Jakarta. Mida cerita, kuliah di IIQ syarat utamanya memang menghafal Alquran.

Jadi, nama Alquran bukan saja untuk disematkan, melainkan memang menjadi bagian utama dalam pengajaran. Oh iya, Mida ambil kuliah di pendidikan agama Islam. Ia calon guru agama Islam.

Mida memang sudah suka dunia model sejak lama. Ia merias diri dengan baik.

Akun Instagramnya juga sarat dengan foto dan video dirinya dengan beragam endorse. Wabilkhusus kosmetik dan sejenisnya.

Saya tak paham pernak pernik soal ini. Maka itu saya sebut saja kosmetik. Habis perkara.

Mida tak asing jika berhadapan dengan lensa kamera. Ia tipikal perempuan yang serius untuk membuat konten. Maklum, ia mesti menjaga benar kepercayaan pihak yang memberikan pekerjaan kepadanya.

Maka itu, kalau pembaca sigi akun Instagramnya, wajah kita insyaallah cerah. Pasalnya, semua konten di dalamnya enak dilihat tanpa ada kesan dilebih-lebihkan.

Ini kata saya ya. Entah bagaimana dengan penilaian Anda.

Mida juga senang dengan dunia seni peran. Ia tak main-main soal ini. Ia belajar khusus soal ini dengan maestronya, Aditya Gumay.

Saya kenal nama ini karena namanya sering wara-wiri di televisi nasional. Mida adalah talenta yang dilatih khusus Aditya Gumay.

Baru-baru ini ia terlibat dalam sinetron yang tayang di TVRI. Judulnya "Januari di Bulan Desember". Mida beradu akting dengan beberapa aktris senior. Salah satunya Paramitha Rusady.

"Aku enggak nyangka banget bisa satu scene sama dia. Pengalaman yang berkesan banget buat aku," kata Mida.

Mida juga muslimah yang aktif di media sosial. Ini juga acap merespons permintaan atau pertanyaan dari followers-nya.

Kadang ia juga membikin pertanyaan untuk diumpankan kepada khalayak. Pernah ia bikin lontaran pendapat soal poligami. Wow, yang balas bejibun, hahaha.

Mida juga pernah dapat pertanyaan yang kemudian ia lontarkan di stories-nya. Pertanyaan itu kurang lebih soal pekerjaannya yang bisa disebut sebagai model. Tapi di satu sisi ia adalah mahasiswi sebuah kampus Islam dan yang lebih utama lagi, ia adalah penghafal Alquran.

Mida santai saja mereponsnya. Sisi kedewasaannya sudah tampak di usianya yang memasuki 22 tahun itu.

Kepada saya ia bilang, ia tak ada masalah sama sekali antara aktivitasnya menghafal Alquran dengan model. Lagi pula saban tampil, Mida istikamah dengan busana muslimahnya.

Pendek kata, ia tak merasa aneh menerima begitu banyak pekerjaan di bidang model. Apalagi ia juga ingin membantu rekan-rekan pengusaha dengan mempromosikan produknya.

Lagi pula, Mida dibayar untuk itu. Kadang berupa uang tunai, kadang pula dengan produk.

Saya dan Khamidah Eka Safitri. [Dokumentasi Pribadi]
Saya dan Khamidah Eka Safitri. [Dokumentasi Pribadi]
Mida juga piawai menjadi pembicara pada forum-forum. Saya pernah "mengetesnya".

Kebetulan ada kelas jurnalistik yang saya ampu di Mahad Al Jamiah UIN Raden Intan Lampung. Suatu waktu saya mengajak Mida menjadi bintang tamu. 

Saya meminta Mida bercerita pengalaman selama ini. Anggota ekskul jurnalistik yang saya asuh kemudian menuliskan hasil cerita Mida tadi. Mida bagus dalam memberikan paparan.

Ia tak hanya bercerita soal kisah hidupnya selama ini. Ia juga memberikan beberapa advis kepada mahasiswi. Terutama bagaimana menggapai cita-cita.

Yang menarik, Mida bilang, kita mesti memvisualisasikan mimpi kita. Ia cerita, sebelum menjadi Putri Hijab, ia pernah mengganti wajah pemenang Putri Hijab dengan wajahnya. Tak nyana, beberapa tahun berselang, kejadian itu riil. Mida menjadi Putri Hijab beneran.

Saya menyarankan kepada Mida untuk menjadi guru usai lulus nanti. Ia setuju. Sebab, basis pendidikannya memang itu. Saya juga memotivasinya untuk punya sekolah sendiri.

Aktivitas model dan menjadi bintang filmnya diteruskan. Saya doakan tahun ini ia bisa ikutan film layar lebar dan FTV di televisi swasta nasional lainnya.

Tentu tak lupa dengan tetap menjaga hafalan Alqurannya. Mida yakin bisa. Kebetulan ia mempunyai patron dalam dunia model ini.

Oki Setiana Dewi. Oki kini dikenal sebagai ustazah dan muslimah motivator. Oki naik daun usai menjadi bintang utama film Ketika Cinta Bertasbih yang diambil dari kisah novel berjudul sama bikinan Habiburrahman El Shirazy alias Kang Abik.

Mudah-mudahan Mida bisa lebih baik prestasinya ketimbang Oki. Kamis, 5 Januari 2023. Salam hangat dari Bandar Lampung. [Adian Saputra]

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun