Ajaran agama saya juga mengajarkan untuk jangan berlebihan makan sampai kenyang yang membuat malas dan merusak kesehatan sebagai mana kutipan kata mutiara dari salah satu penceramah favorit saya, Ustad Adi Hadiyat (UAH): makan saat lapar dan berhenti sebelum kenyang.Â
"Karena kekenyangan membuat badan menjadi berat, hati menjadi keras, menghilangkan kecerdasan, membuat sering tidur dan lemah untuk beribadah"
Baca juga :Â Refleksi Hari Gizi Nasional: Mengatasi Gizi Kurang, Gizi Lebih, dan Gizi Seimbang
Kiat Menjalani Hidup Sehat Dengan Mindful Eating
Harus diakui menerapkan konsep mindful eating di zaman now jauh lebih sulit. Selain karena jurus pamali dan kualat sudah tidak manjur lagi digunakan oleh orangtua kepada anak-anak kita, gaya hidup anak sekarang memang berbeda, alias sudah berubah dibanding dulu.
Terlebih akibat pandemi Covid-19 dan dampak pasca pandemi, di mana anak-anak kita sudah kecanduan gadget, termasuk ketika makan pun terkadang gadget itu tak lepas digenggaman. Apalagi sudah lazim pula di setiap rumah kita memiliki televisi (TV) yang terpampang di depan meja makan keluarga.
Akan tetapi, rasa-rasanya kita tidak terlambat untuk mulai menata kembali kehidupan yang lebih mindful eating baik di rumah, tempat kerja, maupun tempat lain dimana kita biasa beraktivitas yang berhubungan dengan gaya hidup sehat dan pola makan.
Setelah saya mempelajari tentang konsep mindful eating dan pengalaman sehari-hari yang saya jalani bersama keluaraga, saya ingin berbagi beberapa hal yang mesti kita lakukan agar terjadi keterlibatan kesadaran penuh saat makan.
1. Berdoa Sebelum dan Sesudah Makan
Agama kami (Islam) mengajarkan ketika hendak melakukan sesuatu yang baik dan bermanfaat hendaknya diawali dengan membaca doa, yang merupakan upaya batin agar segala sesuatu yang kita lakukan mendapatkan keberkahan dan ridho Allah SWT.
Termasuk aktivitas yang baik dan bermanfaat ialah makan. Makan merupakan aktivitas yang tujuannya antara lain untuk mencukupi kebutuhan nutrisi, vitamin dan lain sebagainya bagi tubuh, sehingga menjadi kuat dan dapat beraktivitas secara normal.
Perihal makan, Islam mengajarkan doa sebelum makan dan sesudah makan. Dengan berdoa aktivitas makan dan minum kita bisa menjadi ibadah. Dan tentu saja akan menambah pundi-pundi pahala yang akan menjadi bekal tambahan di akhirat kelak.