Mohon tunggu...
Achmad Humaidy
Achmad Humaidy Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger -- Challenger -- Entertainer

#BloggerEksis My Instagram: @me_eksis My Twitter: @me_idy My Blog: https://www.blogger-eksis.my.id

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Melihat Lebih Dekat Kepedulian Pertamina Terhadap Pelestarian Lingkungan

21 November 2017   22:38 Diperbarui: 21 November 2017   23:56 1263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain itu, mulai tahun 2013, Pertamina bekerja sama dengan Yayasan Owa Jawa untuk bergerak bersama melakukan rehabilitasi dan habituasi Owa Jawa. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan seperti penanaman 1.000 pohon pakan, edukasi di lebih dari 100 sekolah, media, dan masyarakat Gunung Puntang, dan pelepasliaran serta pemantauan 18 ekor Owa Jawa.

Setelah mendengar pengarahan tentang Owa Jawa, Kompasianer dibagi beberapa tim untuk mulai menjelajah kawasan hutan sebagai habitat dari Owa Jawa. Hutan di kaki Gunung Gede Pangrango ini kaya akan keragaman flora dan fauna. Sepanjang perjalanan, Kompasianer diajak merasakan atmosfer ketenangan lingkungan yang hijau dan mengeksplorasi flora yang ada di sekitar. Ada daun kentut, pakis, tanaman paku rane, dan masih banyak lagi. Treking puluhan kilometer ini pun terasa tidak melelahkan.

DokPri*
DokPri*
Siang menuju sore. Kompasianer mulai bergegas meninggalkan Owa Jawa. Seluruh peserta diajak menuju Warso Durian Farm. Perut yang sudah kelaparan pun terisi ditambah dengan tradisi 'belah duren' sebagai santapan penutup hari itu. Setelah terasa kenyang, Community Development Officer (CDO) PT. Pertamina EP Subang Field, Agustian Fahrudin kembali menghimbau kepada Kompasianer untuk turut serta melestarikan Owa Jawa & Tuntong Laut dengan cara yang berbeda. Kita bisa menjadi peserta #PertaminaEcoRun2017 dengan mendaftarkan diri via www.imroadrunner.com/pertaminaecorun2017.

Acara yang akan digelar pada tanggal 16 Desember 2017 di Pantai Festival Ancol, Jakarta hanya dikenakan biaya pendaftaran untuk kategori 5K (Fun Run) Rp 200.000 dan kategori 10K (Race Run): Rp 250.000. Selain mendapat race pack, para peserta juga akan merasakan pengalaman lari dengan nuansa 'Evening Run' dan 'Glowing Party'. Biaya tersebut juga akan didonasikan untuk kelangsungan hidup Tuntong Laut & Owa Jawa agar tetap lestari.

Suasana Sungai Caringin (dokpri)
Suasana Sungai Caringin (dokpri)
Hari Kedua

        Aktivitas seharian penuh di hari pertama membuat Kompasianer terlelap tidur di Amaris Hotel, Pajajaran. Keberangkatan dari hotel pagi itu dipercepat dari jadwal yang telah tersusun sebelumnya karena kegiatan masih padat. Sekitar pukul 8, Kompasianer sudah bersiap meninggalkan hotel.

Kali ini, Kompasianer diajak menguji adrenalin dengan rafting yang menegangkan di sepanjang Sungai Caringin, Bogor. Untung saja, hal ini merupakan pengalaman kedua bagi penulis untuk rafting karena sebelumnya aku sudah pernah menelusuri Sungai Citarik di Sukabumi saat outing dari kantor beberapa tahun lalu.

Satu perahu karet diisi 6 orang termasuk pendamping dari tim outbound yang sudah menguasai arus medan sungai. Setelah lengkap dengan pelampung, helm pengaman, dan dayung, para Kompasianer siap mengarungi deras arus Sungai Caringin.

7 km jarak yang ditempuh pada rafting yang menyenangkan ini. Ada 4 jeram yang harus dilalui masing-masing perahu untuk sampai ke titik akhir. Ada pengalaman lucu yang tak terlupakan. Dari masing-masing perahu yang ada, hanya perahu yang penulis naiki memiliki salah satu anggota yang keluar dari perahu alias terjatuh saat menghadang jeram yang pertama.

Perahu pun tetap melaju mengikuti arus. Sementara anggota tim lain terus mendayung dan perahu malah mengejar sandal teman kami yang tenggelam. Untung saja, teman kami yang terjatuh dari perahu tertolong oleh tim penolong yang siap siaga. Sayangnya momen ini tidak terdokumentasikan secara personal karena masing-masing Kompasianer tidak membawa gadget yang dibutuhkan.

Kegiatan rafting berakhir sekitar pukul 13.00. Kompasianer yang terlihat senang bermain basah-basahan mulai dilanda kelaparan. Setelah masing-masing membersihkan diri, acara dilanjutkan dengan makan siang di Gumati Restoran.

Sambil menikmati hidangan yang telah disediakan, acara dilanjutkan kembali dengan sosialisasi program-program yang telah dilakukan oleh PT. Pertamina EP Asset 3 Subang Field. Dalam kesempatan ini, tampak hadir Wahyu Widiatmoko sebagai Assement Petroleum Engineering dan Minanti Putri sebagai Staf Corporate Social Responsibility (CSR).

DokPri*
DokPri*
Secara bergantian, mereka menjelaskan keberhasilan-keberhasilan yang pernah dicapai oleh perusahaan tempat mereka bekerja. PT Pertamina EP Asset 3 Field Subang telah mencatatkan produksi minyak dan gas bumi positif sepanjang semester I tahun 2016 di tengah penurunan alamiah (natural decline) dan pelemahan harga minyak global.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun