Al-Qur'an menguraikan segala tindakan yang berkaitan dengan masalah patologi sosial dan memberikan ancaman serta peringatan bagi mereka yang melakukan patologi sosial. Al-Qur'an secara tegas memperingatkan terhadap masalah-masalah yang berkaitan dengan patologi sosial, seperti minuman keras seperti narkoba dan alkohol, yang disebutkan dalam Al-Qur'an.
 Dalam artikel ini penulis akan menjelaskan tentang larangan dalam islam mengenai Miras dan Berjudi yang diambil dari Kajian Surah Al-Baqarah/2: 219, al-Nisa/4: 43 dan Al-Ma`idah/5: 90-91.
berikut kajian Quran Surah Al Baqarah ayat 219 :
Â
"Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang khamar dan judi. Katakanlah, 'Pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia. Tetapi dosanya lebih besar daripada manfaatnya.' Dan mereka menanyakan kepadamu (tentang) apa yang (harus) mereka infakkan. Katakanlah, 'Kelebihan (dari apa yang diperlukan).' Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu memikirkan.'" (QS: Al-Baqarah [2]: 219).
Mengapa Allah menurunkan surah Al-Baqarah ayat inii?
Ayat ini turun berkenaan dengan Umar bin Khattab, Muadz bin Jabal, dan beberapa orang Anshar yang mendatangi Rasulullah dan berkata, "Bertaqwalah kepada kami tentang hukuman arak (minuman keras) dan judi, sebab arak menghilangkan akal dan judi menghabiskan harta.
>> Pengharaman khamr  melalui 4 tahapan,
Pertama, Allah menyindir tentang kebiasaan mereka membuat khamr . Sebagaimana di dalam firman-Nya,
"Dan dari buah kurma dan anggur, kamu membuat minuman yang memabukkan dan rezeki yang baik. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti." Â (QS: An-Nahl [16]: 67).
 Berikutnya Ada kajian dari Surah An-Nisa/4:43 :