c. Â dapat diberikan darah golongan O Rh negatif dalam bentuk Packed red cells
d. Â bila keadaan sangat mendesak, sedangkan persediaan darah Rh.negatif tidak tersedia maka untuk sementara dapat diberikan darah yang inkompatibel (Rh positif) untuk transfusi tukar pertama, kemudian transfusi tukar diulangi kembali dengan memberikan darah donor Rh negatif yang kompatibel.
e. Â pada anemia berat sebaiknya diberikan packed red cells
f. Â Â darah yang dibutuhkan untuk transfusi tukar adalah 170 ml/kgBBbayi dengan lama pemberian transfusi 90 menitg. Â lakukan pemeriksaan reaksi silang antara darah donor dengan darah bayi, bila tidak memungkinkan untuk transfusi tukar pertama kali dapat digunakan darah ibunya, namun untuk transfusi tukar berikutnya harus menggunakan darah bayi.h. Â sebelum ditransfusikan, hangatkan darah tersebut pada suhu 37Ci. Â Â pertama-tama ambil darah bayi 50 ml, sebagai gantinya masukan darah donor sebanyak 50 ml. Lakukan sengan cara diatas hingga semua darah donor ditransfusikan.. .Â
B.TRANSFUSI INTRA UTERIN
Sel eritrosit donor ditransfusikan ke peritoneal cavity (rongga) janin yang nantinya akan diabsorbsi dan masuk kedalam sirkulasi darah janin (intraperitoneal transfusion). Bila paru janin masih belum matur, transfusi intrauterin adalah pilihan yang terbaik. Darah bayi Rhesus  negatif tak akan mengganggu antigen D dan karena itu tak akan merangsang sistem imun ibu memproduksi antibodi.
 Tiap antibodi yang sudah ada pada darah ibu tak dapat mengganggu darah bayi. Namun harus menjadi perhatian bahwa risiko transfusi intrauterin sangat besar sehingga mortalitas sangat tinggi.Â
Untuk itu para ahli lebih memilih intravasal transfusi, yaitu dengan melakukan cordocentesis (pungsi tali pusat perkutan). Transfusi dilakukan beberapa kali pada kehamilan minggu ke 26--34 dengan menggunakan golongan darah O Rh negatif sebanyak 50--100 ml. Induksi partus dilakukan pada minggu ke 32 dan kemudian bayi dibantu dengan transfusi tukar 1x setelah partus. Induksi pada kehamilan 32 minggu dapat menurunkan angka kematian sebanyak 60%
C.TRANSFUSI ALBUMIN
Albumin adalah bagian yang memiliki peranan penting dalam plasma darah. Manfaat albumin sendiri sangat besar dalam mengikat sel-sel dalam darah untuk tetap dalam anomali yang normal. Terdapat gen bersifat larut dan mengikat dalam albumin yang berfungsi menjaga darah dalam komposisi yang normal. Albuminlah yang mengikat seluruh bagian sel dengan air sehingga membentuk cairan darah sebagaimana yang Anda kenal sekarang. Albumin mengikat darah dan ketika jumlahnya tidak sesuai kebutuhan.
D.FOTO TERAPI (TERAPI DENGAN MENGGUNAKAN SINAR MATAHARI)