Mohon tunggu...
Abdurrazzaq Zanky
Abdurrazzaq Zanky Mohon Tunggu... Petani - petani.

Senang membaca segala jenis buku, nulis diary, mengamati lingkungan alam dan sosial, menertawakan diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Literasi dan Pendidikan

24 November 2024   16:36 Diperbarui: 24 November 2024   16:52 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sekali tidak mampu memberikan respon yang setara dengan

kualitas yang dikehendaki. Demokrasi diserap pada bagian-bagiannya

yang paling dangkal saja. Partisipasi  diperluas pada satu sisi,

tapi duel argumentasi dihindari sedapat mungkin. Kontestasi

direkayasa supaya terlihat keras dan bermutu, tapi ujung-ujungya

adalah kompromi yang membuat semua akal budi mati kutu.

Massifisitas teknologi informasi juga digunakan untuk menambal

sulam dan menutupi-nutupi keawaman. Wacana-wacana publik

dan isu-isu kebangsaan dimonologkan secara sepihak.

Aspirasi diberikan keleluasaan untuk disampaikan, tapi tidak

untuk dilaksanakan. Kurikulum dan modul direvisi hampir

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun