Mohon tunggu...
Abdurrazzaq Zanky
Abdurrazzaq Zanky Mohon Tunggu... Petani - petani.

Senang membaca segala jenis buku, nulis diary, mengamati lingkungan alam dan sosial, menertawakan diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Risalah Angin /II/

11 November 2024   19:25 Diperbarui: 11 November 2024   20:16 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 mengantar gelisah pengembaraan

 istirah di keteduhan malam,

 Jangkrik-jangkrik menembang di pematang

 mengiringkan pembangunan kota-kota hati

 beserta doa murni yang dimunajatkan para petani,

 Di tengah padang, dari haribaan malam

 bangkitlah kuil-kuil purbani

 bicara pada telaga dan rembulan

 menyenandungkan firman ke padang ilalang

 kebun lada dan palawija

 memuja mesra kebersamaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun