Mohon tunggu...
Abdul Majid Mochtar
Abdul Majid Mochtar Mohon Tunggu... -

Aku... Aku bukanlah filosof, apalagi agamawan. Bukan sangat politikus. Aku ingin jadi kunang-kunang yang mengelilingi gelap dunia dengan sinarNya.....hanya RidloNya yang kudamba...

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Kopipahit #5 Akankah Kita Kesana ?

25 Januari 2010   00:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:17 1173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Mereka membaca kitab suci, tetapi kitab suci itu mengutuk dan melaknatinya.

Apakah kita rela sebagai manusia pembawa amanah dibumi sebagai pemegang

mandat hatinya burex kaya kaca riben yg tak memantulkan cahaya apa -apa?

Apakah kita rela .....

Hati segelap lautan yg tiada tertembus sinar matahari ?

Kesahduan dan kerelaan kita dari jiwa ruh terdalam mengakui adanya Tuhan di Zaman Azali,

Kemana nurani ini.....

Kemana nama Tuhan yg seharusnya mengisi relung hati paling dalam malah loncat entah kemana ?

Bakteri-bakteri setani menyusup kehati lewat nafsu. kesombongan, keangkuhan, kebohongan, kedengkian dan ..dan ego

Mari kita reset saudara-saudaraku...

Untuk apa jabatan gemilang namun hati gelap ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun