Mohon tunggu...
Aziz Baskoro Abas
Aziz Baskoro Abas Mohon Tunggu... Freelancer - Tukang Nulis

Doyan Nulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kala Diksi Mengubah Persepsi

22 Oktober 2019   15:57 Diperbarui: 22 Oktober 2019   18:45 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Berarti sah, dong, gue bilang ini kuliah?"

Setengah menit berlalu, pesanku telah dibacanya, namun urung dibalas. Setelah hampir satu menit, ponselku kembali bergetar. Kuamati pesan darinya kali ini cukup panjang.

"Gue sebenernya gak anti banget. Gue juga pengen belajar. Cuma gue, tuh, suka kesel. Gue gak berhijab, kan. Tiap mau sholat di masjid kampus, itu ukhty-ukhty auto natap gue sinis. Seolah-olah gue mahluk asing. Makanya gue males," kirimnya.

Setelah bait pesan pertama yang dikirimi telah kubaca, datang lagi pesan berikutnya yang juga cukup panjang.

"Tapi bener juga kata lo, sih. Agama dari segi amal, itu privasi. Tapi dari segi keilmuwan, itu bisa jadi bahan diskusi. Sori, kalo gue selama ini benci banget sama kosa-kata agama. Doain gue, dong."

"Iya, gue doain semoga apa yang menjadi harapan bisa bertepuk dua tangan."

Percakapan selesai dan aku kembali memerhati penjelasan Guruku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun