Kediri, 07 November 2020
LPM
5. Elegi
Puisi Elegi juga termasuk jenis puisi baru. Puisi ini berisi tentang duka, ratapan, kesedihan. Biasanya puisi ini bertema tentang kematian/ kehilangan.
Contoh:
Mah, seratus enam puluh lima hari
Tepat hari ini, aku mengenang kepergianmu
Sedih rasanya aku mengingatmu Mah
Perihal kerinduanku kepada elus lembutmu
Tagihanmu 1 per harimu
Dan masakan khas senyummu
Mah, tenanglah di surga.
Aku selalu berdoa
Kediri, 07 November 2020
LPM
6. Satire
Berbicara tentang puisi jenis ini. Saya teringat beberapa tahun lalu. Ketika saya sedang asyik-asyiknya merangkul puisi ini.
Terang saja puisi ini adalah puisi pemberontak. Karena puisi satire biasa menggunakan kata-kata yang penuh dengan ironi, sarkasme yang terkadang mengundang parodi. Puisi ini biasanya diciptakan untuk menentang sosial atau pemerintahan.