Tentu saja kita TIDAK ingin merasa dongkol akibat uang raib seperti dirasakan pak Samin dan sedikit contoh peristiwa dari sekian banyak kasus disebutkan di atas.
Oleh karenanya menyimpan uang itu musti di Bank atau lembaga penyimpan uang atau investasi yang terpercaya dan dijamin oleh Undang-undang atau berlisensi resmi.
Jika suatu saat rasa aman itu sudah hilang karena perang berarti itu soal nasib nasional. Tapi itu sangat mustahil terjadi kecuali berkurang nilai belinya.
Beberapa kasus di atas hendaknya membuat masyarakat semakin cerdas dan mempercayakan menyimpan uangnya di Bank.
Menyimpan uang di dalam lemari, dalam celengan, di balik kasur, di dalam bantal atau celah-celah atap atau bambu bukan jamannya lagi. Jadi musti di Bank terpercaya dan terdaaftar.
Kalau tidak, bisa jadi gerombolan semut putih atau mpok siti bakal mengunyah-ngunyah seberapapun jumlahnya.
abanggeutanyo
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI