Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

McDonalds Sudah Bikin Sensasi, Perlukah KFC dan Kita Meniru?

10 Juni 2021   23:13 Diperbarui: 11 Juni 2021   11:16 1578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi: grubstreet.com

Gambar Ilustrasi: grubstreet.com
Gambar Ilustrasi: grubstreet.com
Belajar mengambil pelajaran dari Kolaborasi McDonald's-BTS

Terlepas dari KFC mampu atau tidak melakukan terobasan seperti McD's faktanya masyarakat dan konsumen telah disuguhi sebuah bukti bahwa langkah sensasional pun dapat mendongkrak penjualan selama dikemas dalam sistem pemasaran dan kerjasama yang menggelagar.

Jadi tidak cukup nama makanan saja yang menggelagar, musti diimbangi harga, kemasan, kebersihan, tempat, rasa dan pilihan toping dan tak kalah penting adalah bombastisnya (marketing) dan kerjasama apik.

Terlepas dari arti bahasa daerah yang menjadi nama sebuah makanan, kini makin banyak nama makanan diberi nama aneh-aneh misalnya :

  • Bakso granat ternyata isinya cabe bikin dower penikmat yang tak kuat masuk level 3 ke atas
  • Nasi Goreng Gila ternyata cuma kebanyakan nasi daripada bumbunya 
  • Mie balap liar, ternyata ketika diaduk sperti pebalap liar bekeringat jagung
  • Nasi Kentut yang ternyata mirip nasi rawon, enak rasanya tapi namanya bikin ragu sebelum mencicipinya
  • Sate Lalat (Laler) ternyata tidak dibuat dari lalat tapi dari potongan kecil daging kambing mirip lalat

Dari peristiwa ini masyarakat dapat belajar bahwa nama makanan aneh itu dalam bisnis kuliner tidak dilarang, tetapi lebih penting lagi bagaimana menciptakan sensasi dan marketingnya, seperti McD's telah contohkan.

abanggeutanyo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun