Kalau sekadar bete mungkin tidak ada masalah tapi kalau tiba-tiba menteri kompak mengundurkan diri rame-rame, apa jadinya. Bukankah kondisi ini yang ditunggu-tunggu oleh si "mulut besar" yang mengintai setiap inci pada sisi kelemahan Jokowi?
Membiarkan kementerian berjalan loyo juga tidak tepat. Sebagai pimpinan pemerintahan tertinggi Jokowi hanya bisa mengingatkan dan terus mengingatkan agar setiap kementerian harus sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai sambil melakukan evaluasi tak terduga terhadap Menteri yang tidak dianggap telah bekerja maksimal.
Marah hal biasa asal tidak berlebihan karena dari sini pun bisa dimanfaatkan oleh si mulut besar mengkondisikan aneka macam opini tentang pemerintahan Jokowi.
Tetapi marah biasanya tidak membawa dampak apa-apa selain penyesalan, kecuali kita memang sudah siap untuk itu.
abanggeutanyo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H