Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Upah Tenaga Kerja Makin Encer Bukan Ciri Negara Maju

27 Februari 2020   17:15 Diperbarui: 25 Oktober 2021   16:25 705
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meskipun ada sisi yang positifnya, tapi secara menyeluruh RUU Ciker itu berpeluang terjadinya kesenjangan (gap) pendapatan lebih besar antara tenaga kerja bepenghasilan tinggi dengan yang berpenghasilan rendah. Upah tenaga kerja pada umumnya semakin "encer" alias semakin tak mampu membiayai tuntutan biaya hidup yang semakin tinggi.

Selayaknya AS memasukkan Indonesia sebagai negara yang berhasil keluar dari negara berpenghasilan rendah menjadi negara yang berpenghasilan menengah.

abanggeutanyo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun