Akibat kasus penyelundupan moge ilegal itu kini netizen dimana-mana seolah menertawai sikap konyol tersebut. Beberapa netizen mengatakan Ari hanya ketiban sial, sementara netizen lain mengatakan praktek seperti ini telah lama terjadi dilakukan para pejabat di tanah air ini.
Apapun sikap netizen kita melihat dari sisi hukum tampak jelas sekali pelanggaran ini terjadi padahal Ari bukanlah orang baru dan direksi baru mengenal dunia penerbangan. Dikutip dari Blomberg Ari punya pengalaman hebat sebagai berikut:
Mungkin saja Ari menganggap hanya ia dan kru pesawat saja yang tahu sebab meski PT Garuda Indonesia bukan milik pribadi tetapi sebagai Dirut di sana iitu artinya ia merasa jadi "orangtua" di perusahaan itu sehingga memberi toleransi (jika dilakukan oleh crew) atau memberi maaf pada diri sendiri jika dilakukan untuk kebutuhan diri sendiri.
Apapun motif dan tujuan dibalik penyelundupan itu faktanya adalah telah terjadi sebuah kasus penyelundupan moge dari luar negeri yang pengirimannya terjadi pada sebuah pesawat baru dimana Dirut Garuda Indonesia Ari dan Direksi bersama sanak keluarga dan handai tolan serta rekan sejawat ada di dalamnya.
Sejumlah kasus atas penyelundupan dari luar negeri selama ini telah dilakukan penindakan sangat tegas, antara lain pakaian bekas, eletronik, bawang putih, Gula dan lain-lain. Banyak sudah yang rontok minta ampun menerima dampaknya. Maka untuk kasus penyelundupan ini tentu saja tidak cukup dengan cuma bersedia bayar pajak 50 juta rupiah.
abanggeutanyo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H