Om dan tante itu bukan orangtuaku. Mana ada orangtua yang rela anaknya kepanasan. Mereka pasti bukan orangtuaku. Tolong. Selamatkan aku dan adikku. Tolong. Bantu kami. Bebaskan kami dari jerat palsu ini. Tolong"
Suaraku parau. Sesak. Matahari terik memanas. Namun hati dan perasaanku gelap gulita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!