Mohon tunggu...
Aa Fauzan Channel
Aa Fauzan Channel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Ibn Khaldun Bogor

Sedang menikmati proses

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Komunikasi Efektif dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang Berorientasi pada Siswa dalam Perspektif Islam

28 Juni 2024   00:35 Diperbarui: 28 Juni 2024   00:37 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

    Suatu bentuk komunikasi yang tidak menggunakan kata-kata, tetapi menggunakan gerakan tubuh, ekspresi wajah, suara, dan postur tubuh untuk menyampaikan makna dan informasi.

Dalam komunikasi non verbal ada empat hal yang perlu diperhatikan:

  • Ekspresi Wajah

Suatu bentuk komunikasi nonverbal yang menggunakan gerakan wajah, seperti senyuman, raut wajah, dan ekspresi lainnya, untuk menyampaikan makna dan emosi. Ekspresi wajah dapat menunjukkan kepuasan, kegembiraan, kekecewaan, atau kebimbangan, serta dapat digunakan untuk menunjukkan status sosial, kehormatan, atau kepuasan.

  • Tatapan Mata
  • suatu bentuk komunikasi nonverbal yang menggunakan gerakan mata untuk menyampaikan makna dan emosi. Tatapan mata dapat menunjukkan perhatian, minat, atau kekejaman, serta dapat digunakan untuk menunjukkan kepercayaan, kebencian, atau kegembiraan

  • c. Gerak Tubuh
  • suatu bentuk komunikasi nonverbal yang menggunakan gerakan tubuh, seperti berdiri, duduk, atau berjalan, untuk menyampaikan makna dan informasi. Gerak tubuh dapat menunjukkan kepercayaan diri, keberanian, atau kelemahan, serta dapat digunakan untuk menunjukkan status sosial, kehormatan, atau kepuasan

  • Intonasi/Nada suara
  • suatu bentuk komunikasi nonverbal yang menggunakan nada suara dan intonasi untuk menyampaikan makna dan emosi. Intonasi/nada suara dapat menunjukkan kepercayaan, kebencian, atau kegembiraan, serta dapat digunakan untuk menunjukkan kepuasan, kekecewaan, atau kebimbangan


  • Kekuatan Jiwa

       suatu bentuk komunikasi nonverbal yang menggunakan energi dan aura seseorang untuk menyampaikan makna dan emosi. Kekuatan jiwa dapat menunjukkan kepercayaan diri, keberanian, atau kelemahan, serta dapat digunakan untuk menunjukkan status sosial, kehormatan, atau kepuasan

2. Bahasa Verbal

Suatu bentuk komunikasi yang menggunakan kata-kata untuk menyampaikan makna dan informasi. Dalam budaya Jawa, bahasa verbal digunakan untuk mengkomunikasikan gagasan-gagasan dan konsep-konsep yang abstrak, serta untuk menunjukkan status sosial, kehormatan, atau kepuasan.

Terdapat tiga situasi yang menuntut pendidik untuk melakukan bahasa kebajikan kepada peserta didik (Sulhan, 2011: 159), yaitu.

Bahasa pengakuan/sepakat sebagai reward, kepada peserta didik yang telah melakukan hal yang positif.

Bahasa perbaikan sebagai punishment, kepada peserta didik yang melakukan perbuatan yang kurang baik.

Bahasa bimbingan untuk melatih kepada peserta didik yang belum mengerti.

  Jadi ketika berkomunikasi dengan bahasa kebajikan berkaitan dengan pengakuan maka perlu melihat situasi dan kondisi agar apa yang diharapkan dapat tercapai. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun