Mohon tunggu...
Irfan Maulana
Irfan Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Suka nulis dan baca pun bagian dari hobi saya

Saya adalah pecinta olahraga dan menulis merupakan hobi saya selain membaca .

Selanjutnya

Tutup

Raket

Habis Kento Momota Terbitlah Kodai Naraoka

12 Desember 2022   09:06 Diperbarui: 12 Desember 2022   09:48 1026
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jepang memang tidak kehabisan akan talenta terbaik, salah satunya adalah dari cabang olahraga bulutangkis.

Kini yang tengah mencuri perhatian adalah Kodai Naraoka yang juga bermain di sektor tunggal putra.

Kodai Naraoka diyakini saat ini telah bisa menggantikan posisi dari Kento Momota, yang sebelumnya menjadi unggulan di sektor tunggal putra Jepang.

Namun sayangnya, Kento Momota juga sempat mengalami kecelakaan pada Januari 2020 lalu yang hingga membuat performanya menurun hingga saat ini.

Kodai Naraoka sendiri lahir di Aomori, Jepang pada 30 Juni 2001 atau saat ini memasuki usia 21 tahun.

Dan dari Aomori, Kodai Naraoka kecil memukul-mukul shuttlecock ke tembok kamarnya. Sehari, sampai 3.000 kali dan bikin tembok itu berlubang.

Di lubang itu, Kodai selipkan catatan berisi impian-impiannya.

Bahkan, Kodai sudah menyukai olahraga bulutangkis sejak umur 5 tahun yang juga dipengaruhi oleh ayahnya.

Prestasi awalnya dengan meraih medali perunggu pada kejuaraan dunia junior 2017 yang berlangsung di GOR Among Rogo, Jogjakarta, Indonesia. Kemudian berhasil meraih medali perunggu pada ajang Olimpiade tingkat Remaja dengan mewakili Jepang, hasil itu diraih setelah mengalahkan Arnaud Merkle asal Prancis dengan rubber game yaitu 21-17, 24-26, dan 22-20.

Pelan-pelan, performa Kodai terus naik. Tahun ini dia menjadi Eddy Choong Most Promising Player of the Year 2022 yang juga dianugerahi penghargaan dari BWF, mengalahkan dominasi seperti ganda campuran Indonesia yaitu Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, dan tunggal putra muda asal Prancis yaitu Alex Lainer.

Kenaikan performa Kodai memang keren. Setelah penampilan biasa-biasa saja di Thomas Cup 2022, Kodai terus meningkat dgn mencapai tiga final dan meraih satu gelar.

Dampaknya, Kodai berhak meraih tiket ke turnamen puncak akhir tahun, yaitu BWF World Tour Finals 2022.

Tercatat para pemain seperti Loh Kean Yew (Singapura), Prannoy H.S. (India), Viktor Axelsen (Denmark), hingga tunggal putra Indonesia yaitu Anthony Sinisuka Ginting juga pernah kesulitan menghadapi Kodai Naraoka.

Termasuk laga semifinal BWF World Tour Finals 2022 Sabtu lalu, yang dimana Kodai hampir saja bisa meraih kemenangan atas Viktor Axelsen asal Denmark. Namun sayangnya, Viktor Axelsen masih terlalu perkasa di sektor tunggal putra dan berhasil lolos ke babak final dan menang atas Kodai dengan rubber game yaitu 23-21, 19-21, dan 18-21.

Kodai Naraoka pun oleh sebagian besar terutama para netizen Badminton Lovers Indonesia dijuluki sebagai "Kodai Cahaya Asia", yang dimana sebelumnya Jepang mengandalkan Kento Momota sebagai unggulan pertama sekaligus saingan terberat di sektor tunggal putra.

Seiring berjalannya waktu, ditambah dengan performa Kento Momota yang juga terus menurun membuat Kodai Naraoka menjadi nama yang mulai berangsur naik.

Tercatat saat ini, Kodai Naraoka berada di posisi 14 World Rangking BWF dengan nilai 60231 poin.

Prestasi terbaik Kodai di tahun 2022 ini adalah dengan berhasil meraih gelar juara pada Vietnam Open 2022, setelah mengalahkan Sun Fei Xiang asal China dengan rubber game yaitu 10-21, 21-14, dan 21-17.

Kemudian runner-up Taipei Open 2022, runner-up Singapore Open 2022, dan runner-up Korea Masters 2022.

Saat ini Jepang memiliki 4 sektor tunggal putra diantaranya Kento Momota, Kodai Naraoka, Kenta Nishimoto, serta Kanta Tsuneyama.

Dengan demikian saya Irfan Maulana terima kasih dan salam olahraga.

Sumber: BWF, Badpal, Fantasista, Nippon Badminton Associaton, Wikipedia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun