Â
Sate merupakan makanan yang berasal dari Ponorogo, Jawa Timur. Kata Sate sendiri berasal dari bahasa Jawa dialek Ponoragan, yakni Sak Biting yang berarti satu tusuk sedangkan di Madura pelafalannya menjadi Sati.Sate sendiri adalah olahan daging yang dipotong dadu yang sebelumnya sudah dimarinasi dengan bumbu racikan lalu di bakar dengan arang. Cara bakarnya sendiri dengan tusukan khusus yang terbuat dari bambu, dan tiap tusuknya berisi 4-5 potong daging. Untuk sambalnya sendiri secara umum ada 2 jenis, yaitu sambal kecap dan sambal kacang yang ditambah acar sebagai pelengkap. Di masa modern sekarang juga ada variasi baru dari olahan sate, yaitu sate Taican. Yaitu olahan sate yang dipanggang menggunakan teflon dan sambalnya sendiri biasanya menggunakan sambal bawang yang dihaluskan atau cocolan garam yang disajikan dengan perasan jeruk limau untuk menambah cita rasa sate. Olahan sate ini juga bisa di nikmati dengan lontong maupun sepiring nasi hangat.
- PempekÂ
Â
Pempek merupakan makanan terbaik nomor tiga di dunia versi Taste Atlas. Hidangan asal Palembang, Sumatera Selatan ini terbuat dari daging ikan tenggiri yang di haluskan dan dicampur dengan tepung tapioka. Konon, pempek tercipta ketika seorang warga Palembang kuno bosan dengan ikan goreng atau ikan bakar tradisional. Mereka menemukan cara inovatif untuk mengolah ikan dengan cara mengahaluskan dagingnya dan dicampur dengan tepung tapioka. Adonan itu kemudian direbus hingga setengah matang lalu digoreng hingga renyah dan lezat. Sebagai pelengkap, pempek sendiri biasanya disajikan bersama dengan kuah cuko, mie kuning dan irisan timun. Pempek sendiri ada beberapa jenis, yang paling umum kita temui adalah jenis kapal selam, lenjer, kulit dan adaan. Di daerah asalnya, banyak warga sekitar yang menjadikan olahan pempek ini sebagai menu sarapan, dan oleh-oleh khas dari Palembang.
- RawonÂ
Â
Rawon masuk ke dalam deretan sup terenak di dunia versi Taste Atlas. Makanan khas Jawa Timur ini merupakan olahan daging yang direbus ke dalam kuah berwarna hitam. Warna hitam dari kuah rawon terbuat dari jenis rempah bernama keluak yang ditambah dengan jeruk, serai, jahe, dan cabai. Rawon sendiri biasanya disajikan bersama nasi, telur asin, kecambah dan emping. Makanan ini memiliki cita rasa khas dari rempah keluak yang jarang ditemui saat ini. Untuk saat inipun ada beberapa bumbu siap saji untuk sajian lezat khas Jawa Timur ini.Â
Â
Â
Â