Pembakaran sampah plastik menghasilkan gas rumah kaca yang berkontribusi pada pemanasan global dan perubahan iklim.
Setelah kita tahu bahwa begitu berbahaya nya sampah jika tidak kita kelola dengan baik, seharusnya kita sebagai manusia sadar akan hal tersebut. Di samping itu, pengelolaan sampah yang baik juga dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat desa. Sampah yang dikumpulkan dan diolah dengan benar dapat dijadikan bahan baku untuk kerajinan tangan atau bahkan sebagai sumber energi alternatif. Untuk mengatasi permasalah sampah tersebut berikut akan dijelaskan tentang langkah langkah yang bisa diterapkan seperti berikut :
1. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat
Langkah awal dan paling penting adalah meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik. Kesadaran ini dapat dibangun melalui pendekatan edukasi yang berkelanjutan. Pemerintah desa, sekolah, organisasi masyarakat, hingga tokoh lokal dapat bekerja sama untuk menyampaikan informasi yang relevan dan mudah dipahami. Beberapa cara yang dapat dilakukan seperti : penyuluhan rutin, kampanye lingkungan, menggunakan media informasi, pemberian contoh langsung.
2. Memperbaiki Infrastruktur Pengelolaan Sampah
Infrastruktur pengelolaan sampah yang memadai merupakan salah satu faktor kunci dalam mengatasi permasalahan sampah di desa. Pemerintah desa memiliki peran penting dalam memastikan bahwa fasilitas yang dibutuhkan untuk pengelolaan sampah tersedia dan dapat digunakan secara efektif oleh masyarakat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan:
a. Pembangunan Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS)
Desa perlu menyediakan TPS yang memadai di lokasi-lokasi strategis yang mudah diakses oleh masyarakat. TPS ini harus dirancang agar mampu menampung sampah dalam jumlah besar, dilengkapi dengan pembagian zona untuk sampah organik, anorganik, dan berbahaya. Dengan TPS yang baik, sampah tidak lagi dibuang sembarangan di sungai, lahan kosong, atau jalanan.
b. Fasilitas Pemilahan Sampah
Pembangunan fasilitas pemilahan sampah sangat penting untuk mempermudah proses daur ulang dan pengolahan lebih lanjut. Di tempat ini, sampah dapat dipilah berdasarkan jenisnya, seperti sampah organik, plastik, kertas, logam, dan kaca. Fasilitas pemilahan ini juga dapat melibatkan tenaga kerja lokal, sehingga menciptakan peluang kerja bagi masyarakat desa.
c. Fasilitas Pengolahan Sampah