Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan upaya penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan diri serta lingkungan. Dengan menerapkan PHBS, kita dapat mencegah berbagai penyakit menular, meningkatkan kualitas hidup, dan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Manfaat PHBS secara umum adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar mau dan mampu menjalankan hidup bersih dan sehat. Hal tersebut menjadi penting untuk dilakukan agar masyarakat sadar dan dapat mencegah serta mengantisipasi atau menanggulangi masalah-masalah kesehatan yang mungkin muncul. Selain itu, dengan menerapkan dan mempraktikan PHBS diharapkan masyarakat mampu menciptakan lingkungan yang sehat sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup.
Kegiatan penyuluhan tentang Pola Hidup Sehat dan pencegahan penyakit degeneratif memberikan dampak yang signifikan bagi peserta. Peserta menunjukkan peningkatan kesadaran tentang pentingnya menerapkan pola hidup sehat. Penyuluhan berhasil memberikan edukasi mengenai gaya hidup sehat, termasuk pola makan yang seimbang dan pentingnya aktivitas fisik. Banyak peserta yang aktif berpartisipasi dalam diskusi dan tanya jawab. Ini menunjukkan bahwa mereka tertarik dan ingin mengetahui lebih lanjut tentang cara menjaga Kesehatan. Kegiatan ini juga menekankan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam mencegah penyakit. Peserta diajarkan tentang kebersihan pribadi dan lingkungan sebagai langkah awal untuk menjaga Kesehatan. Kegiatan penyuluhan ini memperkuat rasa kebersamaan dalam masyarakat.
- Melakukan Kegiatan Eksplorasi  Seni Dengan Melukis Tas Canvas Dan Pemanfaatan Botol Bekas Bersama Anak -- Anak Di RPTRA CEMPAKA
Kreativitas merupakan kombinasi dari inovasi, flexibilitas, dan sensitivitas yang membuat seseorang mampu berpikir produktif berdasarkan kepuasan pribadi dan kepuasan lainnya. Seseorang yang kreatif memiliki kecerdasan atau pengetahuan, gagasan, pemikiran, serta langkah- langkah baru dalam menuangkan sebuah karya. Sehingga kemampuan yang dimiliki bisa dicapai dan dapat terselesaikan. Melukis merupakan salah satu kegiatan bermain yang dapat dikembangkan oleh seorang pendidik dalam pengembangan kreativitas anak. Aktivitas yang akan dirancang dalam bermain diharapkan anak berkreasi dan memahami keinginan sendiri karena ciri bermain adalah dilakukan dengan sukarela. Seni ditegaskan dalam (Kemdikbud, 2020) adalah sebuah proses dalam penyaluran diri melalui ekspresi dan kreasi.
Kegiatan eksplorasi seni dengan melukis tas canvas dan pemanfaatan botol bekas bersama anak di RPTRA Cempaka memberikan pengalaman yang sangat positif. Anak-anak menunjukkan kreativitas yang tinggi saat melukis tas canvas. Mereka bebas mengekspresikan diri melalui warna dan desain yang mereka pilih. Kegiatan ini juga mengajarkan anak-anak tentang pentingnya mendaur ulang. Dengan memanfaatkan botol bekas, mereka belajar bahwa barang yang dianggap tidak berguna dapat diubah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan menarik. Melukis dan mengolah botol bekas membantu anak-anak mengembangkan keterampilan motorik halus. Mereka belajar menggunakan berbagai alat dan teknik dalam proses kreatif ini. Kegiatan ini memperkuat rasa kebersamaan di antara anak-anak. Mereka saling membantu dan berbagi ide, menciptakan suasana yang menyenangkan dan kolaboratif. Melihat hasil karya mereka sendiri memberikan rasa puas dan bangga bagi anak-anak. Ini meningkatkan rasa percaya diri mereka dan mendorong mereka untuk terus berkarya.
- Melakukan Pemberantasan Saran Nyamuk (PSN) Bersama Masyarakat Di RW 07 ( RT 05 & RT 08 )
Pemberantasan Sarang Nyamuk adalah upaya pemerintah yang bertujuan untuk memberantas nyamuk  Demam Berdarah Dengue (DBD). Kegiatan ini rutin dilakukan di Masyarakat Para juru pemantau jentik dengan siap siaga rutin berkunjung ke rumah-rumah warga untuk memantau jentik-jentik. Dengan bekal senter ajaib, mereka memeriksa bak mandi, ember, dan genangan air yang berada di sekitar rumah warga. Apabila ditemukan jentik-jentik mereka segera membuangnya. Pemerintah berharap masyarakat dengan kesadaran dirinya mau untuk melakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk secara mandiri.
Kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang dilakukan bersama masyarakat di RW 07, khususnya di RT 05 dan RT 08, menunjukkan hasil yang sangat positif. Tingginya partisipasi masyarakat dalam kegiatan PSN menunjukkan kesadaran yang meningkat akan pentingnya menjaga lingkungan dari sarang nyamuk. Banyak warga yang terlibat aktif dalam membersihkan lingkungan, menguras tempat penampungan air, dan menutup wadah yang berpotensi menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Kegiatan ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat mengenai bahaya penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, seperti demam berdarah dengue (DBD).
Warga mendapatkan informasi tentang cara-cara pencegahan dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Setelah kegiatan PSN, terlihat peningkatan signifikan dalam kebersihan lingkungan. Banyak tempat yang sebelumnya menjadi sarang nyamuk kini telah dibersihkan, dan warga lebih sadar untuk menjaga kebersihan secara rutin. Kemudian Setelah kegiatan, dilakukan monitoring untuk mengevaluasi keberhasilan PSN. Hasilnya menunjukkan penurunan jumlah jentik nyamuk di beberapa lokasi yang sebelumnya teridentifikasi sebagai sarang nyamuk. Secara keseluruhan, kegiatan PSN di RW 07 (RT 05 & RT 08) tidak hanya berhasil dalam memberantas sarang nyamuk, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan.
- Melakukan Kegiatan Berkreasi Dengan Anak -- Anak Di RPTRA CABE RAWIT Dan Bermain Bersama Anak -- Anak Disabilitas