/3/
Kepedihan membiarkan kita terkapar
sendu merajam sendi-sendi kita
duka mengusap ubun-ubun kita
tahun ini masih seperti tahun lalu
Maka kita biarkan Kesedihan berdendang
seperti televisi yang terus menyanyi
lalu kita mendengkur di depannya
memeluk harapan tahun baru
Kesedihan begitu tenang menyapa kita
setenang puisi penuh air mata
yang terbaca letik kembang api
Maka kita harus mau dan mampu
menukar larik-larik luka
      dengan hangat doa-doa
2020
![Gambar: beritagar.id](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/12/31/images-6-5fedefacd541df1cd264d322.jpeg?t=o&v=555)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI