Seyogianya penganggit surat resmi menyadari bahwa kekeliruan menulis kata dapat menjerumuskan pihak lain ke dalam kesesatan menggunakan bahasa Indonesia. Sesungguhnya tidak tahu adalah hal yang manusiawi, tetapi menyebarkan ketidaktahuan berpotensi menyesatkan.
Ayo, kita rawat bahasa Indonesia. Jangan sampai kita menjebloskan diri ke dalam umat "pembunuh masa depan bahasa Indonesia".Â
Kandangrindu, 2 April 2019
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI