Mohon tunggu...
Muhammad Adel
Muhammad Adel Mohon Tunggu... Mahasiswa - 21'

Management 19'

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Kepuasan Kerja dan Komitmen Kerja

14 Oktober 2021   23:10 Diperbarui: 14 Oktober 2021   23:23 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kepuasan kerja ini bisa ditimbulkan dengan lingkungan kerja yang baik, komunikasi baik, sikap antar angggota baik, dan juga upah kerja yang sesuai.

Komitmen kerja menurut Steers dan Porte (1991) ada tiga faktor yang mempengaruhi karyawan pada perusahana atau organisasi :

1. Faktor personal

  • Job satiscaftion
  • Psychologist contract 
  • Job choice factors
  • Karakter seseorang

Hal diatas akan membentuk komitmen awal.

2. Faktor organisasi

  • Initial works
  • Experience
  • Job scope
  • Supervision
  • Goal consistency organizational

Hal di atas akan memunculkan atau membentuk tanggung jawab.

3. Non-organizational factors

  • Avaibility of alternative jos 

Faktor yang tidak ada pada suatu perusahaan, seperti ada tidaknya pilihan pekerjaan lain.

Seorang karyawan melakukuan pekerjaan karena memiliki suatu harapan setelah pekerjaan itu selesai. Hal ini menunjukkan bahwa, kualitas layanan suatu perusahaan akan baik jika karyawan yakin bahwa pekerjaan yang dilakukannya akan menghasilkan penilain atau upah yang sesuai dengan harapannya. 

Kepuasan kerja sangat penting dimiliki oleh setiap perusahaan. Kepuasan kerja bisa diibaratkan seperti modal awal yang paling penting untuk memberikan layanan yang baik terhadap konsumen. Kepuasan kerja juga dapat dijadikan senjata untuk bertarung di sengitnya persaingan pasar.

Para manajer juga harus memperhatikan faktor-faktor yang mampu meningkatkan komitmen kerja seperti memberikan reward jika seorang karyawan mampu mencapai sebuah tujuan, memberikan rasa bangga kepada setiap para pekerja atau karyawan, menciptakan lingkungan kerja yang harmonis, dan juga harus mendengarkan apa tujuan seorang karyawan bekerja di perusahaan tersebut lalu menjelaskan juga tujuan dari perusahaan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun