Mohon tunggu...
12_Inayati Najiha Puteri
12_Inayati Najiha Puteri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penerapan Konsep Gerak Satu Dimensi dan Viskositas dalam Peredaran Darah Manusia serta Kesehatan

14 November 2021   09:18 Diperbarui: 7 Desember 2021   08:41 839
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

p = tekanan dalam cairan sampel (dyne/cm2)

t°  = waktu aliran cairan pembanding

t = waktu aliran cairan sampel2

Penulisan karya tulis ini memiliki tujuan yang sederhana, yaitu untuk meningkatkan pemahaman sederhana tentang konsep peredaran darah dengan analogi fisika, agar pembaca dapat mengetahui penyebab munculnya penyakit yang berkaitan dengan peredaran darah, pembaca juga akan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi lancarnya aliran darah sehingga pembaca dapat menemukan cara sederhana untuk menjaga aliran darah tetap stabil.

Kemajuan peradaban manusia sudah semakin berkembang pesat disegala bidang kehidupan. Ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat modern. Kesibukan yang luar biasa terutama di kota besar membuat manusia terkadang lalai terhadap kesehatan tubuhnya. Pola makan tidak teratur, kurang olahaga, jam kerja berlebihan serta konsumsi makanan cepat saji sudah menjadi kebiasaan lazim yang berpotensi menimbulkan berbagai penyakit, salah satunya stroke yang disebabkan oleh pengentalan darah. Akibatnya, darah tidak dapat bergerak dengan lancar.

Untuk mencegah terjadinya pengentalan darah (viskositas darah yang tinggi) kita perlu mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi viskositas darah terlebih dahulu, antara lain :

1. HEMATOKRIT (sel darah merah)

Semakin besar persentase sel dalam darah, artinya semakin besar hematokrit semakin banyak gesekan yang terjadi antara berbagai lapisan darah, dan gesekan ini menentukan viskositas.

jsdk-61a5a97806310e37da7e69e2.png
jsdk-61a5a97806310e37da7e69e2.png
Gambar 2. Efek hematokrit terhadap viskositas

2. SUHU TUBUH

Ketika darah menjadi dingin, darah akan mengalir lebih lambat. Oleh karena itu, ada hubungan terbalik antara suhu dan viskositas. Viskositas meningkat sekitar 2% untuk setiap penurunan suhu derajat Celcius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun