Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Curhatan Pemilik Kos, Beraneka Tingkah dari Status Penghuninya

21 Agustus 2020   20:29 Diperbarui: 24 Agustus 2020   14:51 2564
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Suasana sebuah kos-kosan di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (4/10/2018). (KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

3. Tipe penghuni sepasang keluarga beserta anak balita

Baiknya adalah anak -anak mereka,apalagi bila masih di bawah 5 tahun,bisa jadi dianggap sebagai cucu bagi pemilik kos yang telah manula. Diajak bercanda,digendong, layaknya cucu sendiri. 

Bayaran kos jarang terkendala. Namun yang dirasakan sedikit tak enak pada tipe penghuni ini adalah barang dan bawaanya banyak, dan kadang bila berantem, bisa ramai dan mengganggu kiri dan kanan kamar. Hehe...

4. Tipe penghuni anak sekolahan (para pelajar). 

Biasanya dari desa. Baiknya adalah diantar langsung oleh orang tuanya dan langsung menitipkan pada sang pemilik kos. Uang kontrakan sekian bulan, bahkan kadang selama setahun, langsung di bayar di depan. Karena mereka jauh, para orang tua siswa ini, mempercayakan buah hatinya, yang masih labil secara usia dan kematangan jiwa, langsung pada pemilik kos.

Dengan demikian, ada hak tertentu yang diberikan secara tak langsung. Dan biasanya, dari desa itu, para pelajar itu bisa 2 atau 3 orang, menyewa dua kamar langsung berdekatan. Di waktu -waktu tertentu, si ortu dan keluarganya bisa datang kapan saja dan menginap di kos sang anak. 

Ngga enaknya adalah karena dari desa, kadang masih ndeso. Budaya dan kebiasaan dari desa, yang tak seharusnya di kota, masih diterapkan juga, Itu yang kadang, jadi PR juga tuk sampaikan kepada anak -anak ini, agar mereka berubah. 

"Misal soal kebersihan kamar, kebersihan tubuh, dan lain sebagainya," tutur Ibu Maria. 

Saya menangguk -angguk mendengar nya, Ternyata beraneka model perilakunya. Apa yang dituturkan rada -rada serupa dengan tabiat penghuni kos di daerah lain atau di kota lain. Tak hanya di Sumbawa. Namun tak bisa juga digeneralisir semuanya sama. 

Lantaran pola kebiasaan dan gaya hidup dari seseorang ditentukan pula dari latar belakang keluarga, kadar tanggung jawab terhadap diri sendiri dan lingkungannyas serta nilai-nilai moral yang ditanamkan dalam hidupnya.

"Jadi, pertanyaan terakhir, dari beraneka penghuni kos itu, ibu lebih suka yang mana?" tanya saya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun