Mohon tunggu...
Zuni Sukandar
Zuni Sukandar Mohon Tunggu... Guru - Seorang guru SLB

Lahir di Magelang, 20 Mei 1971, SD-SMP di kota yang sama, S-1 di Jogjakarta, saat ini mengajar di SLB Maarif Muntilan sebagai guru tunanetra.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jerawat Kutukan

31 Desember 2020   12:21 Diperbarui: 31 Desember 2020   12:48 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu Jamilah kaget dan terbangun dari mimpinya. Diraba-raba tempat tidurnya seakan mencari benda yang  diberikan Ki Pamuji. Seluruh sisi tempat tidur telah disisirnya, dan di bawah bantalnya ternyata terdapat sebuah benda bungkusan kecil sama persis dengan yang ada dalam mimpi.

Segera Ibu Jamilah menyampaikan kejadian yang ada dalam mimpi tersebut pada Jamilah. Jamilah tersenyum gembira  serasa mendapat harapan baru. Keesokan harinya anak dan ibu itu pun mulai melaksanakan apa yang disampaikan Ki Pamuji.

Benar saja, setiap habis mandi pada salah satu sumber air, jerawat Jamilah mulai berkurang. Dia pun mulai tersenyum gembira. Jamilah pun makin semangat menyembuhkan dirinya agar terbebas dari jerawat kutukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun