Mohon tunggu...
Zulfikar Abdulah
Zulfikar Abdulah Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Masih kuliah di STAIN PURWOKERTO Jawatengah Fakultas tarbiyah jurusan PAI. Invite 755D3494

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berharap pada Lampu

23 April 2014   03:36 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:19 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lampu

Indah lampu malam ini

Panjang terurai tinggi semampai

Dibawah naungan bunga rampai

Dari tubuh malam semerbak melati

Bunga lampu malam yang keras

Telah melebar menjadi rasa waswas

Lekuk gemulai berkilau tak terbalas

Menjelma menjadi buih firdaus

Suara yang lembut membelai sanubari

Seakan mengajakku untuk terus berfantasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun