Mohon tunggu...
zulfaniadrian
zulfaniadrian Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari ketenangan

Hidup dalam dingin Diam dalam gelap Bersahabat dengan bayangan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Jangan keliru dalam mengartikan keadilan!!!...

29 Desember 2024   06:00 Diperbarui: 29 Desember 2024   16:40 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Keproporsionalan: Memberikan sesuatu yang pantas dan layak berdasarkan kebutuhan dan kemampuan individu.

3. Keseimbangan: Mengatur prioritas dan distribusi sumber daya secara adil dan efektif.

4. Kebenaran: Mengambil keputusan berdasarkan fakta dan bukti, serta menghindari prasangka dan stereotip.

5. Transparansi: Memberikan informasi yang jelas dan akurat, serta meningkatkan kepercayaan dan akuntabilitas.

Setelah prinsip-prinsip tersebut telah dipenuhi maka disitulah keadilan yang sejati akan tercipta.

Bisa disimpulkan dari pembahasan ini, ternyata keadilan bukanlah  tentang kesamaan, melainkan tentang keserasian dan keseimbangan. Dengan memahami dan menerapkan 5 prinsip keadilan, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan adil, sesuai dengan porsi masing-masing. Tidak menciptakan lingkungan yang penuh akan kecemburuan. Karena kecemburuan publik hanya akan membuat kerusuhan yang bisa terjadi kapan saja. Meski begitu, masih banyak dari kita yang sering merasakan ketidakadilan karena tidak memahami tentang keadilan itu sendiri. Oleh karena itu marilah kita pelajari dan pahami setiap detail dari sesuatu yang ada disekitar kita.

Jika saya keliru dalam pemikiran di artikel saya mohon dibenarkan ya...

Bagaimana keadilan menurut perspektif kalian?

Silahkan tulis di kolom komentar ya!!.

Sekian dari saya... semoga bermanfaat, dan terima kasih...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun