a)Periksa kredibilitas sumber: Apakah sumber informasi tersebut terpercaya dan memiliki reputasi baik? Perhatikan nama domain, penulis, dan afiliasi sumber. Hindari sumber yang tidak jelas asal-usulnya atau memiliki tendensi bias yang kuat[1].
b) Cari informasi dari berbagai sumber: Jangan hanya mengandalkan satu sumber informasi. Bandingkan informasi dari beberapa sumber untuk mendapatkan perspektif yang lebih lengkap dan objektif[2].
c)Waspadai judul dan gambar yang provokatif: Judul dan gambar yang sensasional bisa menjadi jebakan untuk menarik perhatian dan menyebarkan informasi yang tidak akurat. Perhatikan apakah judul dan gambar sesuai dengan isi berita.
2.Mengembangkan Kritisitas:
a)Pertanyakan informasi yang didapat: Jangan langsung percaya dengan informasi yang diterima. Tanyakan siapa yang menyebarkan informasi tersebut, apa tujuannya, dan apakah ada bukti yang mendukung informasi tersebut.
b)Identifikasi bias dan manipulasi: Perhatikan apakah informasi tersebut memiliki bias tertentu, seperti bias politik, ekonomi, atau ideologi. Perhatikan juga apakah informasi tersebut diedit atau dipotong untuk menyesatkan pembaca.
c)Pertimbangkan konteks: Perhatikan konteks di mana informasi tersebut muncul. Apakah informasi tersebut sesuai dengan konteksnya? Apakah ada informasi lain yang relevan yang tidak disebutkan?
3.Membangun Kebiasaan Baik:
a)Verifikasi informasi: Sebelum membagikan informasi, luangkan waktu untuk memverifikasi kebenarannya. Gunakan mesin pencari untuk mencari informasi tambahan atau menghubungi sumber terpercaya.
b)Berdiskusi dengan orang lain: Berdiskusi dengan orang lain tentang informasi yang Anda terima dapat membantu Anda untuk mendapatkan perspektif yang lebih luas dan mengembangkan kritisitas Anda.