pokol pah, pokol pah, oreng jie cet sengecok sandhel tang endik. (Pukul saja, pukul saja, orang itu memang yang mencuri sandal saya).Â
Sandal kok dicuri, harusnya dipake, sih.Â
"Tinah" bisa bermakna biarin dan ditinggal/tinggalkan
Contoh kata Tinah, seperti si A ngambek bertengkar dengan pacarnya, si cewek dinasehati, tapi malah ngambek dan bilang Tinah, di situlah Tinah bermakna "biarin".Â
Ce' ngosok, Lek. Mon ngosok been engak  sapa daiyah roh. (Jangan ngambek, Dik. Kalau ngambek kayak siapa gitu). Tinah! (Biarin!).Â
Adapun contoh Tinah bermakna ditinggal atau niat ditinggalkan, maka begini. Misalkan Messi oleh kawan-kawannyaÂ
ditinggal pulang lebih dulu dari rombongan setelah nonton pengajian karena terlalu lama membeli kerupuk.
Mayuh mole ka'adek, ce'abiteh huh. Tinah Messi makle nangis. (Ayo pulang duluan, lama huh. Tinggalkan Messi biar menangis).Â
"Ekala'akin" bisa bermakna dikalahkan dan diambilkan.Â
Ya, ekala'akin bisa bermakna demikian. Contohnya dikalahkan saat bermain sepak bola. Skor unggul, karena pemainnya bikin ribut, keroyokan, maka dikalahkan.Â
Skorah 2:0, keng ekala'akin. (Skornya 2:0, tapi dikalahkan).Â