Selamat datang, wahai para pencari kegagalan! Apakah Anda lelah dengan kesuksesan yang terus-menerus menghantui hidup Anda? Apakah Anda merasa terbebani oleh prestasi dan pencapaian yang tak henti-hentinya Anda raih? Jangan khawatir! Artikel ini hadir untuk menyelamatkan Anda dari jeratan kesuksesan yang menyebalkan itu.
Dalam era di mana motivasi dan inspirasi bertebaran di mana-mana, kita akan melawan arus dan memberikan Anda panduan komprehensif tentang bagaimana menjadi orang yang gagal dengan penuh kebanggaan. Siapkan diri Anda untuk menyelami dunia kegagalan yang menakjubkan!
1. Selalu Bilang "Ntar Ah"
Mengapa mengerjakan sesuatu hari ini jika bisa ditunda sampai besok, minggu depan, atau tahun depan? Prokrastinasi adalah seni halus yang harus Anda kuasai jika ingin menjadi orang gagal sejati.
Menurut teori motivasi temporal (Temporal Motivation Theory) yang dikemukakan oleh Piers Steel dan Cornelius J. Knig, prokrastinasi terjadi ketika nilai dari melakukan tugas saat ini lebih rendah daripada melakukannya di masa depan. Jadi, gunakan teori ini sebagai pembenaran ilmiah untuk menunda-nunda pekerjaan Anda!
Pro tip: Pasang alarm untuk mengingatkan Anda menunda pekerjaan. Setiap kali alarm berbunyi, katakan pada diri sendiri, "Nanti saja ah, masih ada waktu kok.
2. Kembangkan Skill "Aku Gak Bisa!"
Mengapa harus positif jika Anda bisa negatif? Kembangkan kritikus internal Anda hingga mencapai level master. Setiap kali Anda hendak melakukan sesuatu, pastikan untuk menghancurkan kepercayaan diri Anda terlebih dahulu.
Psikolog Albert Ellis, pencetus Rational Emotive Behavior Therapy (REBT), mengidentifikasi pemikiran irasional sebagai sumber masalah psikologis. Nah, kita akan membalik teorinya: jadikan pemikiran irasional sebagai sumber kegagalan Anda!
Contoh mantra harian: "Aku tidak mungkin bisa melakukan ini. Aku pasti gagal. Lebih baik tidak usah mencoba saja."