Mohon tunggu...
Zein Muchamad Masykur
Zein Muchamad Masykur Mohon Tunggu... Dosen - UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

"Yang penting nulis, bukan nulis yang penting"

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Pentingnya Berbaik Sangka: Resensi Novel "Pride and Prejudice" oleh Jane Austen

29 Agustus 2023   14:45 Diperbarui: 29 Agustus 2023   14:47 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Book. Sumber ilustrasi: Freepik

Pendidikan Austen diberikan di rumah oleh ayahnya dan kakak-kakaknya, dan dia diperkenalkan pada karya-karya sastra terkemuka pada zamannya. Pada usia muda, dia sudah menunjukkan minat besar dalam menulis cerita pendek dan kisah-kisah drama yang dimainkan oleh keluarganya dalam pertunjukan rumahan.

Namun, jalan menuju publikasi bukanlah hal yang mudah bagi Austen. Meskipun dia menyelesaikan novel pertamanya, "Sense and Sensibility," pada tahun 1795, novel ini baru diterbitkan anonim pada tahun 1811. Dia menerbitkan karyanya dengan biaya sendiri dan menggunakan nama samaran "A Lady." Setelah "Sense and Sensibility," dia melanjutkan dengan menulis beberapa novel termasuk "Pride and Prejudice," "Mansfield Park," dan "Emma."

Pada tahun 1816, kesehatan Austen mulai menurun, dan dia menghabiskan sebagian besar waktunya di rumah saudara perempuannya di Chawton, Hampshire. Meskipun dalam kondisi yang lemah, dia tetap melanjutkan menulis dan menyelesaikan dua novel lagi, yaitu "Persuasion" dan "Northanger Abbey." Sayangnya, kesehatannya semakin memburuk, dan Jane Austen meninggal pada 18 Juli 1817, pada usia 41 tahun.

Ironisnya, popularitas Austen sebagai penulis terbesar justru berkembang setelah kematiannya. Novel-novelnya mendapatkan pengakuan luas atas kualitas naratifnya yang tajam, penokohan yang hidup, dan pengamatan sosial yang cerdas. Karya-karya Austen seperti "Pride and Prejudice" dan "Sense and Sensibility" menjadi inti sastra klasik Inggris dan terus menginspirasi penulis dan pembaca di seluruh dunia.

STRUKTUR PENULISAN

1. Pengenalan Karakter dan Latar: Austen memulai novel dengan memperkenalkan keluarga Bennet dan latar belakang sosial mereka. Pembaca diperkenalkan pada karakter-karakter utama, termasuk Elizabeth Bennet, sang protagonis yang cerdas dan kuat, serta keluarga Darcy yang kaya dan berstatus tinggi.

2. Pertemuan Pertama Elizabeth dan Darcy: Pertemuan pertama antara Elizabeth Bennet dan Fitzwilliam Darcy di sebuah pesta mengilustrasikan perasaan prasangka dan kesalahpahaman awal di antara mereka. Pertemuan ini menjadi titik awal bagi konflik dalam cerita.

3. Pengembangan Plot: Austen membangun hubungan antara Elizabeth dan Darcy melalui serangkaian peristiwa dan interaksi. Pembaca menyaksikan perkembangan karakter, peningkatan rasa saling mengenal, dan juga konflik-konflik lain yang melibatkan karakter lain dalam cerita.

4. Puncak Konflik: Puncak konflik terjadi ketika Elizabeth mengetahui tentang peran Darcy dalam memisahkan saudara perempuannya, Jane, dari Mr. Bingley. Ini memunculkan rasa amarah dan kecewa dalam diri Elizabeth terhadap Darcy, serta memperdalam konflik antara mereka.

5. Resolusi dan Pembelajaran Karakter: Melalui peristiwa-peristiwa penting, terutama surat yang ditulis oleh Darcy yang menjelaskan tindakannya, Elizabeth mulai melihat sisi lain dari karakter Darcy. Pembaca menyaksikan perubahan dalam pandangan dan perasaan Elizabeth terhadap Darcy, sementara Darcy juga belajar untuk mengatasi rasa superioritasnya.

6. Klimaks dan Resolusi: Klimaks terjadi ketika Darcy mengakui perasaannya kepada Elizabeth, dan hubungan mereka akhirnya berkembang menuju hubungan cinta yang jujur. Novel ini mencapai resolusinya ketika berbagai konflik dan kesalahpahaman terpecahkan, dan karakter-karakter menemukan kebahagiaan mereka masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun