Mohon tunggu...
Zidni RizkyRahmatullah
Zidni RizkyRahmatullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa film televisi yang tengah konsentrasi dalam pencarian data dalam pemenuhan film dokumenter

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Analisa Kasus Mitos Rumah Tusuk Sate

8 November 2022   09:41 Diperbarui: 8 November 2022   09:57 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : Google Photo

Dari Kedua hal diatas saja sudah terjelaskan kenapa merugi dan kenapa diyakini berhantu. Yang pertama karena dampak laka lantas dan lalu lintas itu sendiri, yang kedua karena pasca trauma dari sebuah laka lantas dimana negara +62 tercinta kita masih kental dengan mengaitkan segala sesuatu dengan mistis.

4. Sempit Pintu Rezeki

Untuk penjelasan mitos nomor 4 adalah cukup dengan membaca poin mitos nomor 1, 2, dan 3 secara logis dari sudut pandang ekonomis. Betapa semua mitos nya merugi secara  finansial, kesehatan dan psikologis dengan asumsi meluruskannya adalah dengan mengeluarkan uang lebih. Karena mengeluarkan uang lebih itulah tabungan penghuni rumah posisi tusuk sate selalu habis, masih mending kalau keturunan Bill Gates yang banyak duit. 

Resolusi

Mengingat begitu besar resiko yang diterima oleh penghuni rumah tusuk sate, maka manajemen pengembangan proyek infrastruktur hunian kini melarang pembangunan properti huni di posisi tusuk sate. Proyek juga males rugi dan boncos nalangin dana garansi sama asuransi properti kali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun