Striker Persija Jakarta asal Kroasia, Marko Simic, memiliki ambisi untuk memburu gol ke-100 bersama Macan Kemayoran. Saat ini, Simic telah mencetak 98 gol bagi Persija di berbagai ajang.
Sebanyak 61 gol hadir di ajang Liga 1. Di musim 2018, Simic mengoleksi 18 gol. Dia kemudian menjadi top skorer membukukan 28 gol pada 2019. Sementara pada musim 2020/2021, Simic hanya mencetak satu gol karena liga terhenti, dan pada 2021/2022 mencetak 14 gol.
Sisanya hadir saat Persija menjalani ajang AFC, di AFC Cup 2018 sembilan gol dan Kualifikasi AFC Champions League 2019 (1) serta rangkaian turnamen, seperti Piala Presiden 2018 (11), Boost Sportsfix Super 2018 (1), Suramadu Cup 2018 (2), Piala Indonesia 2019 (5), Piala Gubernur Jatim 2019 (6), dan Piala Menpora 2021 (2).
Mereka yang mendukung beralasan Simic bisa menjadi solusi lini depan Persija. Ketajamannya memang sudah teruji pada periode pertamanya di klub. Sementara yang menolak, kebanyakan masih marah karena Simic sempat menuntut Persija ke jalur hukum karena masalah kontrak. Fakta bahwa sang pemain tidak bermain di laga kompetitif selama lebih dari satu tahun juga menjadi pertimbangan.
Muncul anggapan kembalinya Simic merupakan solusi untuk menyelesaikan masalah hukum kedua pihak. Persija memang diwajibkan membayar denda akibat kasus hukum ini. Thomas Doll juga ingin para the Jak Mania tetap mendukung Marko Simic seperti sebelumnya. Kepergiannya yang sempat menyisakan sejumlah cerita negatif harus dilupakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H