Setelah kenyang, para rekan kerja (yang bapak-bapak tadi tiba langsung bergegas mempersiapkan makanan) baru sempat menikmati berenang-berenang di laut bersama anak-anak mereka. Hehehe, yang cewek-cewek sih gak ada yang turun berenang. Bapak yang tadi menagih uang sewa saung pun sedang memasangkan atap pada saung lainnya, sembari menunggu kami untuk membayar pada beliau.
Lalu, kami pulang sekitar jam 15.37 WITA. Saat kami meninggalkan lokasi ini, air laut sedang pasang, merendam hampir hingga batas saung. Hehehe, jadi kalo yang siang tadi meletakkan sandal di bawah saung untuk berleha-leha di dalam saung, hati-hati sandalnya kebawa arus laut ya.
Sepanjang perjalanan pulang, saya beserdawa terus, antara kekenyangan makan atau mabuk perjalanan. Walaupun tidak ada rasa mual, tetapi temanku menyarankan untuk muntahkan saja agar lebih enak rasa tubuhku. Tetapi, kan sayang, nutrisi ikan dan cumi belum terserap oleh tubuh, sudah mau dimuntahkan, hehehe. Akhirnya, kami tiba kembali di rumah jam 18.35, tanpa muntah dalam perjalanan. Keesokan hari, saya masih sakit kepala seharian.
Menanggapi wisata kami kali ini, bahkan, ada rekan kerja yang bilang, kami ini ke pantai yang di belakang rumah orang. Memang iya sih, posisi pantai ini memang begitu. Secara garis besar, Pantai Pasir Putih di Kolono Timur ini kurang terawat dibandingkan Pantai Pasir Putih di Tinanggea.
Bagaimanapun, Terima kasih atas ajakan wisata ini. Tetapi, mungkin lain kali untuk makan ikan dan cumi bakarnya gak usah sejauh itu lagi ya, capek jiwa dan raga nih.
Catatan:
1. Harga dan kondisi tempat yang dikunjungi adalah sesuai dengan kenyataan pada 23 Januari 2023. Bila anda berkunjung ke Pantai Pasir Putih, Desa Batu Putih, Kecamatan Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara, dan ternyata kondisinya sudah berbeda, bagikan juga cerita anda ya...
2. Ini merupakan blog liburan pribadi, bukan merupakan travel review yang profesional. (Doakan semoga kelak menjadi travel blogger berkualitas ya...)
3. Semoga bermanfaat ya!!! Selamat berliburan!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H